Angini aku
agar rasa membara di dalam dada bis lerem sareh mengikis lalu menghilang
karena ini rasa adalah amarah yang membakar kebaikan yang ku kais dari airmata dan keringat bermuara merahnya darah...
Angini aku
agar dendam setinggi gunung pupus meleleh bersama lava yang memuntah membawa kecurangan, kemunafikan bahkan kristalan syirik yang mengerak pinak..
membanjiri tanah-tanah tandus minus alpa dan rasa kesyukuran...
Angini aku..
Biar aku selalu sadar...
Ini angin adalah nikmat-Mu
yang mampu meredam segala kepicikan diri ini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H