Review Jadwal MotoGP 2015 Spanyol 3 Mei 2015
Sirkuit Jerez, Spanyol menjadi ajang pembuktian akan keperkasaan Jorge Lorenzo. Tampil dihadapan publiknya sendiri, pembalap Movistar Yamaha ini meninggalkan jauh lawan-lawannya dibelakang. Sukses finish diurutan pertama tanpa hambatan yang berarti dari pembalap-pembalap lain, membuat Jorge Lorenzo menunjukkan taringnya di sirkuit kebanggan Spanyol ini. Melaju dengan motor YZR-M1 tunggangannya, seakan membalas kekesalan Lorenso yang di sesi MotoGP Argentina sebelumnya selalu gagal naik podium juara.
Pertarungan antar pembalap justru terjadi di posisi bawah Lorenzo. Marc Marquez kali ini mampu membalaskan dendamnya kepada Rossi yang di sesi MotoGP Argentina jatuh di lap akhir dan gagal finish. Persaingan ketat antara Rossi dan Marc Marquez tidak sesengit di seri Argentina. Karena tidak ada senggolan-senggolan diantara keduanya. Walaupun  penonton lebih seru menikmati sengitnya saling kejar-kejaran antar pembalap dengan dibumbui senggolan-senggolan, namun sesi MotoGP Jerez, Spanyol tidak berkurang serunya.
[caption id="" align="aligncenter" width="534" caption="Jadwal MotoGP 2015 Race Spanyol"][/caption]
Rossi yang harus mengakui performa Marc Marquez harus puas naik podium di posisi ke tiga dengan catatan waktu 45:8.832s, disusul di peringkat runner-up, pembalap Repsol Honda Marc Marquez mencatat waktu  45:2.822s. Sedangkan diposisi pertama, Jorge Lorenzo melesat jauh dari pesaingnya dengan catatan waktu 44:57.246s. Kemenangan Lorenzo di sirkuit Jeres ini menjadi kado ulang tahun yang ke 28 nya. Kegembiraan lebih menyelimuti Lorenzo karena disamping menjadi juara di rumahnya sendiri, ia masih dipertahankan dalam tim Yamaha musim depan.
Saat turun dari podium juara, Lorenzo menjelaskan kepada para wartawan yang mengerubunginya bahwa kemenangan yang ia raih sangat sempurna. Semua berfungsi dengan baik, tidak ada halangan sejak start dimulai. Bahkan tidak ada pembalap yang mampu  mengejar laju kuda besinya.
Pemandangan special terjadi di sirkuit Jerez, Spanyol  saat mantan raja Spanyol, Juan Carlos yang menyaksikan adu balap dari tribun VIP memberikan aplaus kepada Marc Marquez saat finish di posisi kedua. Cedera jari yang  Marquez  dapatkan saat insiden senggolan di MotoGP Argentina dengan Valentino Rossi, tidak membuatnya surut untuk memenangi sesi MotoGP Jerez. walaupun pada akhirnya tidak mampu mengejar laju Lorenzo yang memimpin di depan.
Perlawanan Marc Marquez yang dengan ketat menguntit Lorenzo, sedikit merenggang diputaran kelima. Ia merasakan jari tangan kirinya sakit akibat insiden Argentina yang lalu. Walaupun begitu Marquez mampu tampil konsisten dan terus memberikan perlawan walau finish di posisi kedua.
Walaupun gagal naik podium utama, Marquez masih optimis untuk memenangi juara hingga akhir kompetisi. Masih terlalu dini untuk memprediksi siapa yang akan menjuarai MotoGP musim ini. Karena yang terpenting bagi Marc Marquez adalah terus berkompetisi dan memenangkan balapan.
Pembalap paling tua di MotoGP 2015,Valentino Rossi harus puas finish di posisi ketiga. Ia mengaku penampilannya tidak begitu prima terutama saat melintasai trek lurus dan mengatasi tikungan di sirkuit Jerez. Rossi mengaku kurang cepat dalam mengatasi dua hal tersebut, namun seperti biasa dengan wajah ceriahnya, Ia tetap menikmati balapan di sirkuit Jerez, karena ini kali ke 200 Rossi naik podium kemenangan.
Tambahan 16 poin dari sesi MotoGP Jeres, masih menempatkan Valentino Rossi di peringkat pertama pembalap dengan raihan 82 poin. Walaupun usianya sudah hampir mendekati kepala 4, Namun The Doctor masih sanggup bersaing dengan para pembalap-pembalap muda yang berbakat seperti Jorge Lorenzo dan Marc Marquez. Selama hampir dua puluh tahun bergelut di dunia balap motor , Rossi masih menikmatinya. Ia tidak khawatir dengan resiko cedera yang dialaminya mengingat usianya yang sudah tidak muda lagi.
