Memperingati hari lahir pancasila 1 Juni 2023 , Universitas Katolik Parahyangan membuat acara kebangsaan dan talkshow agar peserta dapat memahami arti dari pancasila, acara ini juga dihadiri oleh narasumber yang memiliki pengetahuan dasar tentang pancasila dan bahkan menerapkannya dalam kehidupan mereka, hingga yang mengabdi pada tanah air. UNPAR mengadakan talkshow yang dihadiri oleh Brigjen Thomas Supono (Purn) , dosen pendidikan pancasila  Andreas Doweng Bolo, S.S., M.Hum , serta ketua BEM UNPAR Adito Palendra.
     Acara dibuka dengan prosesi bendera sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan teks pancasila yang diikuti oleh seluruh peserta acara. Selanjutnya acara berlanjut ke sesi performance Musikalisasi Pidato Bung Karno, persembahan pujian lagu garuda pancasila, dan yang terakhir talkshow.
     Bapak Brigjen Thomas Supono, merupakan seorang mantan TNI ABRI mengatakan abdi negara sudah seharusnya pancasilais karena memiliki sumpah untuk mengabdi. Demi menjaga ideologi pancasila dari ideologi ekstrimis bapak Thomas mengatakan bukan hanya abdi negara yang melindungi, tetapi kita semua warga negara Indonesia adalah benteng pancasila. Pancasila adalah dasar dan identitas bangsa Indonesia yang tidak dimiliki oleh negara lain.Â
     Bapak Andreas Doweng mengatakan ada suatu pendapat lulusan Hukum Unpar, pancasila  sebagai idealis sekaligus juga bisa diturunkan dalam berbagai macam turunan untuk diimplementasian atau dilaksanakan. Nilai-nilai pancasila bukanlah suatu hal yang batu karena nilai pancasila memang sudah ada di masyarakat. Pak Andreas memberikan sebuah contoh umpama seorang anak kecil yang jago matematika dan dihadiahi satu mobil mahal tetapi ia tidak mau, menurutnya anak ini sudah pancasilais dan sifat dari pancasila adalah dinamis.
     Sedangkan menurut Adito, pancasila adalah ideologi yang dijalankan di kehidupan kita sehari-hari karena kegiatan kita tentu berkesinambungan dengan sila sila. Bahkan dalam pergerakan mahasiswa statua peraturan UNPAR pancasila adalah dasar statuta. Era globalisasi menjadi ancaman menurut adito karena banyakan pemahaman dan referensi yang dapat membuat generasi milenial meragukan konsep pancasila itu sendiri.Â
     Pancasila harus semakin dijaga dan jangan sampai pudar oleh semua generasi kita, karena pancasila bangsa ini bersatu. Menyadari bahwa ada banyak kepentingan di negeri ini baik agama,kesejahteraan, politik. Tetapi kita tetap satu di dalam pancasila karena tujuan pancasila adalah memanusiakan manusia dan hidup sejahtera diantara perbedaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H