Mohon tunggu...
Lukman Satriyo
Lukman Satriyo Mohon Tunggu... -

menulis itu menyehatkan pikiran...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Cara Terbaik Memutus Rantai Korupsi Adalah Dengan Ikutan Korupsi

30 Desember 2011   11:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:34 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

korupsi sudah menjadi budaya dan trendmark di era reformasi. semua orang yang tadinya menghujat dan mengutuk para koruptor tiba-tiba mau dan menerima uang dari atasannya atau saya sebut koruptor malu-malu kucing ketika mereka telah sudah memasuki birokrasi yang nyatanya telah busuk. sehebat apapun seorang pemimpin tanpa melakukan tindakan korupsi sepeti bawahannya tentu korupsi sulit diberantaas. dengan ikut korupsi pemimpin akan mengetahui seluk beluk dan mata rantai dari korupsi. uang hasil korupsi tidak harus digunakan untuk kepentingan pribadi tapi bisa disumbangkan ke yayasan atau panti asuhan.

itu hanyalah gagasan saya. silahkan anda menilainya mau PRO atau KONTRA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun