Mohon tunggu...
Jack Soetopo
Jack Soetopo Mohon Tunggu... -

Pensiunan Tk Becak, berasal dari Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara yang kini tinggal di Denpasar, Bali.\r\nemail jacksoetopo@gmail.com, jack.soetopo@facebook.com or Please dial (571) 306-1588 or tinggalkan Pesan...................\r\ndiscoveramericaindonesia.blogspot.com\r\njacksoetopo.newsvine.com\r\n” What we think determines who we are. Who we are determines what we do. The actions of men or women are the best interpreters of their thoughts.”\r\nOur Thought determine our destiny. Our destiny determines our legacy.By John Locke.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Aset Negara Senilai 225 Triliun Hilang? Pemerintah sudah Gila!!

16 Mei 2011   06:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:36 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_107923" align="aligncenter" width="640" caption="shuttershock"][/caption] Lagi-lagi membuat banyak orang yang bekerja keras untuk memajukan Indonesia terkejut dan marah. Kenapa? Karenal lagi2 Pemerintah Indonesia yang di pimpin oleh SBY dan para pelawaknya tidak tahu dimana aset2 negara yang senilai Rp225 Triliun. Ini telah diungkapkan melalui laporan KPK, laporan dari Kompas, Erlangga Djumena | Minggu, 8 Mei 2011; Hans Henricus/Kontan. Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan Haryono Umar, mengatakan dalam penyelidikan mereka, ditemukan bahwa barang2 milik negara seperti rig, kapal, mobil, tanah, bahkan helicopter tidak tahu dimana, dan keadaannya bagaimana. Melalui Direktorat Jenderal Migas dan BP Migas, pemerintah mengatakan tidak memiliki data2 yang ada alias tidak ada yang tahu kemana saja aset negara ini. Sepertinya aset negara ini memiliki kaki sendiri. Apa? Apakah Pertamina dan Pemerintah begitu Pandainya dan begitu hebatnya tidak mengetahui kemana saja aset negara ini? Apa ini terjadi di setiap departemen pemerintahan yang ada sekarang? Apakah departemen yang lain lebih pandai lagi sehingga mereka kehilangan aset2 negara juga? Alasan yang aneh sekali Pemerintah berpura2 tidak mengetahui atau teridur dengan lagu2 dangdut serta pesta belah duren sehingga, aset2 yang hanya dari Direktorat Migas saja sudah tidak tahu dimana keadaannya, mungkin digadaikan, atau diparkir di belakang Cikeas? Dengan santainya SBY yang pemalas ini memerintahkan Dipo Alam dan Kuntoro Mangkusubroto yang juga baru bangun dari tidurnya, untuk mengatasi keadaan ini. Dipo Alam yang bisanya berkoar2 tetapi kerjanya tidak becus? Kuntoro Mangkusubroto yang Dr Ir sekolah tinggi di AS, tidak mengetahui kemana 225 milyar sejak tahun 2008? Kemana saja mereka ini selama 3 tahun ini? Memang Pemalas sekali pemerintahan SBY. Seandainya Para Pejuang Kemerdekaan Indonesia bisa bangkit dari KUBURnya. Tentunya mereka akan menampar satu persatu termasuk SBY dan seluruh asistennya. Seandainya Jederal Kawilarang yang pernah menampar Pak Soeharto, dapat bangkit dari kuburnya, tentunya belau akan menampar satu persatu pembantu2 Rakyat ini. Pemerintah SBY, Perlu anda semua ingat Kalian adalah Kacung!!! Kami Rakyat Indonesia adalah Majikan mu. Jangan menjadi Kacung Pemalas. Jangan menjadi Kacung Arogan. Bangun dari Tidur yang membuat Kalian seperti mempermalukan Indonesia. Jangan coba mempermalukan Indonesia dengan ketidak mampuan anda semua, jika tidak mampu MUNDUR. Biar yang PROFESIONAL bekerja memajukan Indonesia!!!! Jack Soetopo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun