Bapak Ketua RW 01 Banjar Sugihan, Lukas Prastowo, S.E., memberikan tanggapan positif terhadap antusiasme Masyarakat dalam seminar. Dalam sambutannya, beliau juga menyampaikan rasa bangga dan keyakinannya terhadap pentingnya pengembangan potensi wisata lokal. Selain itu, beliau juga menegaskan bahwa antusiasme ini bukan semangat sementara, melainkan refleksi dari dorongan kuat masyarakat untuk terlibat aktif dalam pengembangan kampung wisata.
Bapak Ketua RW 02 Banjar Sugihan, Suyitno, menyampaikan bahwa seminar ini bukan hanya memberikan inspirasi tetapi juga memberdayakan UMKM untuk tumbuh dan berkembang. Beliau juga berharap agar kegiatan semacam ini dapat berlanjut dan memberikan peluang lebih besar bagi UMKM setempat sehingga mereka dapat semakin siap bersaing dan memanfaatkan peluang wisata yang terus berkembang di Kelurahan Banjar Sugihan.
Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah inspiratif bagi pengelola kampung wisata dan pelaku industri pariwisata. Dengan menekankan pada keberagaman budaya, pengelolaan yang berkelanjutan, dan pemasaran inovatif, harapannya adalah kampung-kampung wisata di Surabaya, terutama Banjar Sugihan, dapat terus berkembang. Selain memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal, diharapkan pula tercipta lapangan pekerjaan dan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi para pengunjung.
Sejalan dengan semangat pendampingan dan optimalisasi, Kelompok 1 KKN-BBK 3 Banjar Sugihan Universitas Airlangga berkomitmen untuk terus menjadi pionir dalam pengembangan kampung wisata yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif bagi ekonomi dan budaya lokal. Dengan kreativitas dan inovasi, Banjar Sugihan semakin membuka pintu peluang baru dalam dunia pariwisata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H