Mohon tunggu...
Profil
1.674 Poin
Tumbuh diperbukitan, di pedalaman desa Kota Tuban, 28 tahun silam. Sebagai anak gembala, aku tak pernah mencicipi bangku kuliah dan sekolahku hanya Aliyah. Pendidikan terakhirku adalah mondok di Ma’had TeeBee Surabaya dengan program HBQC (Human Boarding Quantum and Competency), menekuni bidang jurnalistik dan tulis-menulis dengan berhidmad menjadi kru Majalah. Tahun 2008 menerbitkan buku filologi (Mbah Djabbar), Februari 2012 menulis Antologi Puisi “Senandung Alam” bersama Lembah Penyair, juga Antologi puisi “Aku dan Pelacur” bersama sanggar Gladakan. Selain itu saya juga menulis biografi (Kiai Abil Fadhol) dengan judul Buku “Syaikh Abil Fadhol: Sang Mutiara langit”. Satu-satunya prestasi yang paling kubanggakan sampai saat ini hanyalah, aku menjadi pemenang diantara jutaan sperma, maka lahirlah aku, Izzuddin Abdurrahim
Bergabung 19 Maret 2012
Statistik
7
1,980
5
4
0
1

Label Populer

FOLLOWERS 6
avatar
avatar
A. Dardiri Zubairi
membangun pengetahuan dari pinggir(an) blog pribadi http://rampak-naong.blogspot.com/
avatar
avatar
Musawwa Munaf
Jangan merasa bisa, bisalah merasa!
avatar
avatar
Samdy Saragih
-Menjadi pintar dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama, membaca. Kedua, berkumpul bersama orang-orang pintar.- Di Kompasiana ini, saya mendapatkan keduanya!
avatar
avatar
Philip Ayus
menjaga kewarasan lewat tulisan | twitter: @tweetspiring.
avatar
avatar
Ellys Utami Purwandari
Pecinta travelling, fotografi, dan masih terus belajar dalam menulis. Mimpi terbesar adalah ingin menimba pengalaman dari berbagai belahan dunia. \r\n
avatar
avatar
Arif Khunaifi
Manusia biasa dari bumi Indonesia .:. Ingin terus belajar agar bermanfaat bagi alam semesta... .:. IG & Twitter: @arifkhunaifi .:. Facebook: Arif Khunaifi .:.
LAPORKAN KONTEN
Alasan