Bekasi (2/8) – Hama tanaman merupakan organisme yang dapat merusak dan menurunkan produksi tanaman. Hama menjadi salah satu permasalahan di Kabupaten Bekasi karena cukup meresahkan para petani serta warga yang gemar merawat tanaman. Ancaman serangan hama dapat mempengaruhi kualitas serta kuantitas hasil produk dari tanaman sehingga perlu adanya upaya dalam mencegah serangan hama. Pengendalian dan penanggulangan hama dapat diatasi dengan mengaplikasikan pestisida pada tanaman yang dapat mengurangi tingkat serangan hama.
Berdasarkan survei lokasi, permasalahan utama terletak pada serangan hama tanaman yang membutuhkan solusi dalam penanggulangan hama. Serangan hama dapat menghambat pertumbuhan tanaman dan mengurangi produksi tanaman, namun hal ini dapat diatasi dengan pestisida nabati yang dapat membantu mengurangi serangan hama tanpa mengontaminasi tanaman karena tidak mengandung bahan kimia sehingga tanaman tetap aman dikonsumsi dan terbebas dari serangan hama maupun bahan kimia berbahaya.
Hal tersebut membuat salah satu mahasiswi Undip, Alisya Shafana Malik tergerak untuk membentuk suatu program kerja edukasi membuat pestisida nabati dengan memanfaatkan bawang putih yang diketahui berguna untuk mengendalikan beberapa jenis organisme pengganggu tanaman (OPT) baik itu hama serangga, bakteri maupun jamur patogen.yang dirancang sebagai salah satu Program Kuliah Kerja Nyata Tim II Undip.Â
Kegiatan edukasi ini dilaksanakan pada Selasa, 2 Agustus 2022 di RW 019 Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi. Program dimulai dengan memberikan materi edukasi berupa pengenalan pestisida nabati, kegunaan dan manfaat pestisida nabati, serta cara membuat pestisda nabati dengan memanfaatkan bawang putih. Kegiatan ini dilakukan dengan sistem door to door dan tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19 dengan tetap menggunakan masker. Pada akhir edukasi, mahasiswa membagikan hasil produk pestisida nabati yang telah dibuat sebagai contoh untuk warga serta video edukasi yang berisi cara membuat pestisida nabati dengan memanfaatkan bawang putih yang dibagikan melalui WhatsApp group.
Ibu-ibu RW 019 menerima dengan baik program kerja ini, ibu-ibu RW 019 menyimak dengan baik materi yang disampaikan oleh mahasiswa KKN Tim II Undip serta mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan pestisida nabati, hama pengganggu dan cara menanggulanginya, serta cara merawat tanaman dengan baik. Seperti Ibu Ade sebagai salah satu ibu rumah tangga yang merawat tanaman dan memiliki beberapa keluhan mengenai serangan hama, beliau mengungkapkan bahwa senang bisa mendapat solusi dari permasalahan yang ada. Harapannya setelah mengikuti kegiatan ini, Ibu-ibu RW 019 dapat mengimplementasikan ilmu yang telah didapat dan memanfaatkan pestisida nabati yang telah diberikan serta membagikan ilmu yang telah didapat.
Penulis : Alisya Shafana Malik | Agroekoteknologi 2019
DPL : Nissa Kusariana, SKM, M.Si
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H