Membangun Masa Depan Bangsa dalam Era Digital dengan Cara Gen Z

Gen Z adalah generasi kelahiran tahun 1997-2012, tumbuh besar di era pesatnya kemajuan perkembangan teknologi. Mereka adalah generasi penerus bangsa yang akan membangun masa depan banga menuju lebih baik. Seperti yang dikatakan oleh bapak Moh. Hatta "Kemajuan bangsa terletak di tangan pemuda, yang memiliki semangat juang dan kecintaan pada tanah air", penting bagi Gen Z sebagai agen perubahan bangsa untuk memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme demi melanjutkan para pahlawan yang sudah berjuang karena kalau bukan mereka, siapa yang akan melanjutkannya?

 

Dalam era digital ini, banyak perubahan yang terjadi baik itu dari segi komunikasi, hiburan, pendidikan, dan lain-lain. Cara Gen Z memandang sesuatu sangat berbeda dari generasi sebelumnya, mereka memiliki caranya sendiri untuk mengekspresikan semangat nasionalisme dan patriotisme pada bangsa. Menurut studi yang dilakukan oleh Mckinsey (2018), Gen Z dikelompokkan ke dalam empat komponen besar salah satunya adalah diidentifikasi sebagai "the communaholic", generasi yang sangat inklusif dan tertarik untuk terlibat dalam berbagai komunitas dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi guna memperluas manfaat yang ingin mereka berikan (Galih Sakitri, 2021). Gen Z membawa perspektif baru mengenai semangat nasionalisme dan patriotisme yang lebih inklusif dan terbuka untuk satu sama lain. Berbeda dengan generasi sebelumnya, Gen Z menyebarkan pesan nasionalisme dan patriotisme melalui media sosial, dalam komunitas itu mereka saling mengingatkan dan bersuara mengenai apa yang sedang terjadi di sekitar. Namun, hal ini seringkali diremehkan, akan tetapi hal ini menggerakkan para komunitasnya dan membawa dampak positif yang sangat besar. 

Sebagai generasi yang tumbuh globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat, Gen Z menghadapi banyak tantangan dalam memperjuangkan semangat nasionalisme dan patriotismenya. Salah satunya ialah banyak informasi hoax yang beredar sehingga terjadi kegaduhan antara satu sama lain. Kedua, mudahnya informasi global yang masuk terkadang membawa dampak negatif karena adanya nilai norma yang bertentangan, kedua hal ini merusak motivasi Gen Z untuk fokus membangun masa depan bangsa karena merusak semangat persatuan. 

Meskipun banyak tantangan yang dihadapi Gen Z dalam membangun semangatnya, Gen Z memiliki potensi besar untuk mewujudkan Indonesia lebih baik dan maju. Dengan adanya bantuan teknologi, partisipasi dan semangat Gen Z untuk membangun masa depan bangsa lebih baik memberi harapan yang optimis akan langkah-langkah menuju Indonesia maju.