Era globalisasi keberadaan kultur cepet dan mudah tersebar keseluruh dunia, tak ayal Nusantara kebagian secercah habit baru. Dalam habit-nya tak kurang dari persentase kultur Indonesia kalah dengan moleknya budaya asing. Keberadaan budaya Nusantara hingga kini masih dipertanyakan kegunaannya, tak salah bila hingga kini kebudayaan hanya sebagai “pertunjukan” bukan sebagai “tradisi”.
Nyoman Nuarta, memberikan gagasan baru dalam menggabungkan seni, budaya, globalisasi dan alam dalam sebuah Ruang Seni berkelas, dengan sepenggal nama NuArt Sculpture Park. Penggabungan antara budaya Nusantara, alam, dan ke-elokan karya dunia menjadi daya tarik terbarukan dalam dunia wisata edukasi masa kini.
Tidak sebagai wisata berbatas, kau akan berpikir tanpa batas. Melihat apa yang tidak terlihat, merasa apa yang tak kau rasa.
NuArt Sculpture Park berada di Setraduta Raya, Bandung. Dalam balutannya kau akan merasakan aura kultur sejak kau masuk kedalam. Karya berbahan dasar Copper and Brass akan membuat kau terpana, namun jangan kau sesekali menyentuh dan mencoret sebagai bentuk keagunganmu.
Ruang seni oleh Nyoman Nuarta ini merupakan bentuk usaha dari penghargaan terhadap bangsa dan budaya, tak jarang ruang seni ini di jadikan sebagai pertunjukan megah seperti TRA.JEC.TO.RY X TONGGAK RASO by Eko Supriyanto dan Ali Sukri.
Semoga engkau menikmati karya, me-lokal dan berkelas. //IWANSEPPRIADI dan ANDRISEPTIAN
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
