Mohon tunggu...
Iwan Permadi
Iwan Permadi Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Inggris dan Pekerja Kreatif Televiisi

Lahir di Malang - Hobi Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Ada Like, Dislike, Unlike, dan Likely, Artinya Apa Ya?

12 Juli 2023   08:45 Diperbarui: 12 Juli 2023   08:49 1639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(2)Most of the audience laughed alike when they heard really funny joke. (Banyak dari penonton tertawa bersama ketika mendengar candaan yang sangat lucu itu).

  5.Liken 

Kita mungkin terjebak dengan mengartikan to liken (kata kerja/verb) yang punya bentuk kedua (past) dan ketiga (perfect) , likened, dengan kata "menyukai" seperti kata "like".  Padahal bukan itu artinya, coba lihat kalimat ini :  

Metha likened her brother to a prince because he was gentle and gallant.  (Metha membandingkan saudara laki-lakinya dengan pangeran yang lembut dan bertanggung-jawab).

Contoh lain :

(1)Rahmat likened the sound of his teacher to a lion's roar. (Rahmat membandingkan suara gurunya dengan auman singa).

(2)I don't like his comment that liken my singing to a dying cat. (Saya tidak suka komentarnya yang membandingkan suara nyanyian saya seperti teriakan kucing yang lagi sekarat).

6.Unlike 

Sedangkan untuk penggunaan kata unlike itu biasanya menjelaskan perbandingan yang sifatnya berbeda satu sama lain. Seperti Unlike her husband who likes playing golf,  Sita likes playing badminton. (Nggak seperti suaminya yang keranjingan golf, Sita suka bulu tangkis).

Unlike juga bisa digunakan untuk memperbincangkan seseorang yang tidak biasanya seperti dalam ungkapan "Nggak biasanya dia telat, Joni ini kenapa ya akhir-akhir ini"?

It's unlike Joni to be late. Why isn't he recently?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun