Budidaya Ikan - Usaha budidaya ikan air tawar yang menguntungkan kini sedang banyak di gemari oleh para pelaku usaha sebagai salah satu peluang bisnis yang menguntungkan. Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar ke empat dunia menjadi salah satu pasar yang potensial bagi para pelaku bisnis.
Dengan semakin kurangnya hasil tangkapan ikan laut karena overfishing maka sebagai penggantinya adalah ikan air tawar seperti ikan lele, ikan mas, ikan nila, dan ikan gurame. Semakin banyaknya permintaan juga akan menggairahkan usaha budidaya ikan air tawar ini, tentunya dengan dukungan dari pemerintah.
5 Usaha Ikan Air Tawar yang Paling Menguntungkan
Dari sekian banyak ikan air tawar, Inilah 5 teratas usaha budidaya ikan air tawar yang menguntungkan :
1. Ikan Lele
 Usaha budidaya ikan air tawar yang menguntungkan pertama adalah ikan lele atau nama latinnya
Clarias sp. Budidaya ikan lele sangatlah mudah dibandingkan dengan budidaya ikan air tawar lainnya.  Banyaknya permintaan dari pasar membuat ikan lele menjadi primadona bagi peternak ikan. Perawatan dan pembesaran ikan lele cukup mudah, durinya yang sedikit dan dagingnya yang lunak menjadikan ikan lele pilihan terbaik untuk memulai
usaha budidaya ikan air tawar. Untuk mengetahui cara budidaya ikan lele silahkan baca artikel berikut cara budidaya ikan lele di kolam terpal.Â
2. Ikan Mas
 Usaha budidaya ikan air tawar yang menguntungkan selanjutnya adalah ikan mas. Pemijahan ikan mas dengan menggunakan ijuk sudah dipakai sejak tahun 1860 oleh masyarakat Ciamis, Jawa Barat, bahkan teknik pemijahan ini masih digunakan sampai sekarang. Ikan mas sangat cocok dikembangkan di lingkungan tropis, itulah kenapa di Indonesia banyak juga peternak yang membudidayakan ikan mas. Ikan mas dapat dibudidayakan di kolam air deras, kolam tanah, dan keramba atau jaring terapung. Ikan mas memerlukan waktu 4-5 bulan agar siap konsumsi, waktu yang cukup bagi para peternak untuk menuai hasil panen.Â
3. Ikan Gurame
 Usaha budidaya ikan gurame merupakan salah satu usaha budidaya ikan air tawar yang menguntungkan selanjutnya. Di daerah Jawa Barat ikan gurame dibesarkan hingga ukuran 3-4 Kg, namun pembesaran seperti itu tidaklah ekonomis karena akan memakan waktu dan biaya yang lebih besar. Idealnya dengan ukuran 0,5 - 1 kg ikan gurame sudah dapat dikonsumsi.
 Di Asia Tenggara dan Asia Tengah ikan gurame merupakan salah satu ikan favorit yang sering dikonsumsi. Namun di negara lain, ikan gurame biasanya dipelihara di dalam akuarium sebagai ikan hias.
Â
4. Ikan Nila
 Pertumbuhan ikan nila sangat cepat, dibutuhkan waktu 4 - 6 bulan untuk pembesaran hingga cukup untuk dikonsumsi. Ikan nila atau
Oreochromis niloticus sangat mudah untuk di budidaya, ia kuat terhadap gangguan penyakit yang biasa dihinggapi ikan. Dari sepasang indukan dapat menghasilkan 250 - 1000 butir telur, jumlah yang sangat banyak. Inilah yang menjadikan ikan nila sebagai salah satu peluang usaha budidaya ikan air tawar yang menguntungkan.Â
5. Ikan Patin
 Saat ini kebutuhan ikan patin terus meningkat, bahkan untuk memenuhi permintaan pasar Indonesia masih mengimport ikan patin dari Vietnam. Ini dapat menjadi peluang bagi Anda yang ingin memulai budidaya ikan air tawar.
Ikan patin biasanya dibesarkan selama 6 bulan, namun tidak ada patokan khusus ukuran ikan patin siap konsumsi. Ukuran tersebut sangat tergantung selera pasar dari masing - masing daerah. Khusus untuk pasar ekspor ukurannya lebih besar dibandingkan di pasar dalam negeri dengan waktu pembesaran lebih dari 6 bulan.  Itulah 5 Usaha Budidaya Ikan Air Tawar yang Menguntungkan, kini giliran Anda yang menentukan pilihan. Ikan air tawar mana yang sesuai dengan keahlian dan passion Anda. Selamat mencoba dan sukses.   [Cara Budidaya Ikan]Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Money Selengkapnya