Bagi saya bulan Ramadan tahun ini sangat spesial, diawali dengan kabar bahagia namun di pertengahan bulan musti menghadapi kenyataan pahit hingga kembali mengeluti hobi yang menghasilkan cuan yaitu jualan kue kering.
Seminggu sebelum lebaran, saya mendapati undangan ifthar yang diadakan oleh Blogger Kompasiana Malang atau yang disingkat Bolang. Rasanya sudah lama tidak ikut kegiatan yang diadakan oleh Bolang, mau daftar kan jadinya ragu. Selain itu saya masih dikejar deadline pesanan kue kering yang seharusnya sudah selesai tapi masih ada saja yang menyusul buat pesan dan sayang buat ditolak.
Namun mendekati hari H, saya putuskan untuk mendaftar karena saya masih memiliki akun kompasiana walaupun belum aktif menulis lagi disana. Awalnya saat mendaftar sempat drama karena gak bisa login akun Kompasiana sampai akhirnya saya pilih fitur forgot pasword dan akhirnya berhasil.
Sore itu saya bergegas menuju lokasi yang sudah ditentukan oleh pengurus Bolang, setelah saya menyelesaikan panggangan kue kering yang sudah tercetak. Tak apalah, jeda sejenak berkumpul dengan teman-teman pun bisa mengurangi rasa lelah seharian menghadap oven.
Saya sengaja berangkat sendiri menggunakan transportasi ojek online karena suami belum pulang kerja. Lokasinya sih tidak terlalu jauh dari rumah, namun mendekati waktu berbuka puasa tentu saja jalanan menjadi macet. Sepanjang perjalanan saya agak gelisah, takut kalau bakalan terlambat banget.
Benar saja, sesampai disana acara sudah dimulai sehingga saya langsung mengambil tempat dan mengikuti acara yang sedang berlangsung yaitu sosialisasi fitur baru #temukompasiana yang dilakukan secara online via yang disampaikan oleh pengurus Kompasiana pusat Mas Kevin. Saya pun ikutan menyimak walaupun suaranya tidak terdengar jelas sih ya.
Usai sesi sosialisasi fitur baru selesai, dilanjutkan dengan ngobrol santai mengenai Bolang ke depannya. Kalau dari saya pribadi sih, ke depannya lebih rutin lagi mengadakan kegiatan setiap bulannya sehingga Komunitas Bolang tetap aktif dan membernya semakin rajin tulis di platform Kompasiana. Obrolan ini berjalan seru ya karena semua yang hadir diberikan kesempatan untuk menyampaikan gagasan atau pemikiran terhadap Bolang.
Waktu semakin mendekati berbuka puasa, sehingga obrolan yang seru tersebut musti diakhiri untuk persiapan waktu berbuka. Tak lama kemudian suara Adzan pun berkumandang dan membatalkan puasa dengan sajian yang sudah disiapkan yaitu menu nasi bakar dan segelas teh manis. Masya Allah walaupun sederhana menunya tapi terasa nikmat kalau disantap saat berbuka puasa dan bersama-sama dengan teman lainnya.
Sesi santap hidangan pun selesai dan dilanjutkan dengan sholat Magrib. Bagian akhirnya tak lupa foto bersama sebagai dokumentasi dari momen #iftar2023 bersama Bolang di Rata Space Malang. Menariknya sesi foto bersama ini dilakukan sampai dua kali karena ternyata ada teman yang belum sempat foto bersama, rupanya masih sholat di mushola sewaktu sesi foto bersama.
