Mohon tunggu...
iva umu maghfiroh
iva umu maghfiroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Terbuka

Saya adalah seorang perempuan yang gemar menulis dan ingin selalu berbagi kebahagiaan dengan siapapun.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Komunikasi Interpersonal menurut De Vito

17 Agustus 2024   07:27 Diperbarui: 17 Agustus 2024   07:42 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Komunikasi interpersonal dapat diartikan komunikasi yang dilakukan oleh individu untuk bertukar gagasan, pemikiran, emosi serta informasi dengan individu lainnya.  "The proces of sending and receiving between two person or among a small group of person, with some effects and some immediate feed back". 

Joseph A. De Vito mengartikan bahwa komunikasi interpersonal merupakan komunikasi verbal dan nonverbal antara dua orang atau lebih yang saling bergantung satu sama lain dengan beberapa efek dan beberapa umpan balik seketika. De Vito mengklasifikasikan komunikasi interpersonal menjadi 3 macam yaitu:

Componential (definisi berdasarkan komponen-komponennya)  

Di mana dalam mendefinisikan komunikasi interpersonal De Vito mencoba mengamati komponen utama yang terlibat dalam komunikasi yaitu pengirim pesan (sender), penerima pesan (receiver), pesan itu sendiri (message) dan saluran yang digunakan dalam mengirim pesan (channel). Di mana di sini setelah pesan dikirimkan dianggap akan memberikan dampak bagi penerima yang kemudian akan memberikan umpan balik kepada pengirimnya dengan segera. Misalnya, seorang guru BK (sender) menghubungi orang tua siswa (receiver) via telepon (channel) untuk mengundangnya datang ke sekolah guna membicarakaan rencana pendidikan anak walinya (message) yang kemudian direpon oleh orang tua siswa tersebut hingga mereka memutuskan bertemu di hari yang ditentukan. Yang pada pertemuan itu lagi-lagi guru sebagai pengirim pesan berisi potensi-potensi akademik siswa tersebut dengan harapan akan mendapatkan umpan balik atau respon dari orang tua siswa tersebut.

 Relational Dyadic (definisi berdasarkan hubungan diadik) 

Di mana dalam mendefinisikan komunikasi Interpersonal De Vito mencoba mengamati hubungan antar individu yang sedang berkomunikasi. Sebelumnya mungkin perlu saya jelaskan makna hubungan diadik (yang merupakan hubungan antara dua orang yang sedang melakukan komunikasi) di mana keduanya dianggap memiliki hubungan yang jelas dan mantap. Jika kita mengacu pada contoh yang sama tentang guru dan wali siswanya sebagaimana contoh pada poin sebelumnya, maka di sini kita lebih berfokus pada hubungan di antara si guru dan siswa, sementara pada yang definisi komponensial tadi lebih ke komponen komunikasinya. Sebagai catatan, dalam mentransmisikan komunikasi diadik in-person bisa dilakukan dalam berbagai cara seperti pertukaran verbal, gerak dan bahasa tubuh seperti ekspresi wajah, lalu sikap, nada bicara bahkan pilihan kata yang digunakan orang-orang di dalamnya ketika berkomunikasi.

Developmental (berdasarkan pengembangan) 

Di mana dalam mendefinisikan komunikasi Interpersonal De Vito mencoba mengamati perkembangan hubungan interpersonal dalam jangka waktu panjang yang mana komunikasi antar pribadi dianggap sebagai akhir dari perkembangan komunikasi pribadi dan komunikasi tidak pribadi. Di mana dalam komunikasi interpersonal dianggap bahwa pesan yang disampaikan akan mendapatkan umpan balik langsung sehingga komunikator dan komunikan dapat langsung mengetahui tanggapan terhadap pesan yang disampaikan. Misalnya dalam contoh tadi, ketika siswa masuk ke dalam sebuah sekolah kemudian dia berinteraksi dengan guru BK sebagai penanggungjawabnya, seiring waktu hubungan siswa dan guru ini menjadi lebih dekat karena sering berkomunikasi, guru sering mendengar curhatan siswa, lalu memberi mereka saran-saran dan itu membuat hubungan ini menjadi semakin dekat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun