Mohon tunggu...
Ivana Hedya Setiawan
Ivana Hedya Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Instritut Pariwisata Trisakti

Penerima Beasiswa Prestasi Institut Pariwisata Trisakti, Program Studi Pengelolaan Perhotelan 2021 - 2141010002

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sekolah Kuliner Kok Belajar Nutrisi?

31 Januari 2022   19:06 Diperbarui: 31 Januari 2022   19:07 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masuk kuliah perhotelan dan masuk dalam dunia kuliner nantinya kita akan belajar juga tentang ilmu gizi loh... Kenapa kok harus belajar tentang ilmu gizi? 

Sayakan masuk perhotelan maunya langsung masak yang enak, ngapain belajar nutrisi dulu? Karena kita perlu tahu apakah makanan yang kita sajikan itu bergizi atau tidak, memenuhi kebutuhan gizi para konsumen atau tidak. 

Ilmu gizi merupakan ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal atau tubuh. Tahukah kalian bahwa kesehatan gizi kita sangat berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusianya. Kesehatan gizi akan terlihat oleh 2 aspek yaitu fisik dan non fisik.

  • Fisik 

Kurangnya asupan gizi akan sangat berpengaruh terhadadap pertumbuhan dan perkembangan seseorang sehingga akan terlihat dari fisik orang tersebut. Berat badan terlalu ringan atau bahkan kelebihan (obesitas), tinggi badan yang pendek dan imunitas yang  lemah adalah ciri ciri orang yang kekurangan gizi. 

  • Non Fisik

Secara non fisik kekurangan asupan gizi juga berpengaruh terhadap perkembangan IQ, EQ, dan moral seseorang.

Akibat dari kekurangan gizi tersebut yang mempengaruhi fisik maupun non fisik seseorang akan berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia looh. Hal ini terjadi dikarenakan perkembangan yang tidak maksimal akan menyebabkan rendahnya tingkat produktivitas  dan berdampak pada peningkatan resiko gangguan metabolik yang berujung pada penyakit tidak menular seperti diabetes, stroke, penyakit jantung dan lainnya.

Maka dari itu pentingnya mempelajari ilmu gizi sebelum menyajikan makanan untuk orang lain adalah agar kita bisa menyajikan makanan yang berkualitas dan sehat untuk dikonsumsi. Sehingga akan berdampak yang baik juga untuk generasi kedepannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun