Mohon tunggu...
Ivana Azalia
Ivana Azalia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Manajemen Komunikasi Universitas Padjadjaran

Mahasiswa S1 program studi Manajemen Komunikasi di Universitas Padjadjaran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keterkaitan Fenomena Budaya Populer dengan Komunikasi Lintas Budaya

30 Maret 2023   18:15 Diperbarui: 30 Maret 2023   18:20 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin beberapakali kita sering mendengar kata Budaya Populer, tapi apakah Budaya Populer sebenarnya itu?

Menurut beberapa ahli, budaya populer dapat diartikan atau didefinisikan berbeda-beda, namun dengan poin inti yang tentunya sama. Di tahun 1983 oleh Raymond Williams, ia mengemukakan bahwa budaya merupakan proses umum perkembangan intelektual, spiritual, dan entitas.

Budaya juga memiliki arti pandangan hidup tertentu dari masyarakat, periode, atau kelompok khusus/tertentu. Selain dari itu, Budaya dapat merujuk pada karya-karya dan praktik intelektual, terutama pada aktivitas artistik. Dimana teks-teks daan praktik-praktik tersebut dapat diandalkan dan memiliki fungsi utama untuk menunjukan, menandakan, memproduksi, atau kadang menjadi suatu peristiwa yang menciptakan makna tertentu.

Sedangkan untuk makna kata populer itu sendiri memiliki empat makna yaitu: (1) Disukai banyak orang, (2) Jenis kerja rendahan, (3) Dilakukannya karya tersebut untuk menyenangkan orang, (4) Budaya yang memang dibuat seseorang untuk dirinya sendiri. Perihal diatas merupakan pendapat dalam Olivia M. Karapang, tahun 2013.

Satu pendapat lainnya yang membahas tentang budaya populer itu sendiri yaitu menurut Strinati tahun 2007, budaya populer adalah budaya yang lahir atas kehendak media. Yang berarti, akar munculnya budaya populer diakibatkan dari eksistensi media yang ada. Jika suatu media mampu memproduksi sebuah budaya baru, maka publik akan menyerapnya dan menjadikannya sebagai sebuah bentuk kebudayaan. (Adelia Septiani dkk, 2020)

Secara etimologis, budaya populer (popular culture), berasal dari bahasa Spanyol dan Portugis, memiliki satu arti sebuah elemen budaya yang berasal dari masyarakat. Berdasarkan sudut pandang bahasa dan Budaya Latin, budaya yang lebih populer mengarah pada pemikiran tentang perkembangan budaya kreativitas orang-orang biasa dalam masyarakat (Lull, 1997:85). Budaya populer dikaitkan dengan masalah sehari-hari dapat diselesaikan dengan setiap orang. Menurut Ben Agger,

budaya yang kemudian akan memasuki dunia hiburan. Budaya sering menempatkan unsur-unsur populer sebagai item utama. Budaya ini akan mendapatkan kekuatan ketika media massa digunakan sebagai penyebaran yang berpengaruh di masyarakat (dalam Burhan Bungin, 2009:100)

Pengertian budaya pupuler menurut para ahli:

  1. Struart Hall 

Menurutnya budaya populer merupakan budaya sebagai suatu pertunjukkan yang menampilkan ranah sesuai dengan kesepakatan bersama dalam masyarakat, serta di dalamnya terkandung ketahanan yang mengakar kuat.

  1. Antonio Gramsci 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun