Mungkinkah hidupku berawal dari sini
Di kemegahan batu dan makna yang terselubung
Ketika di masa lalu mempertahankan hidup adalah wajib terpaksa
Mungkinkah sejak di sinilah cerita mengalir
Menjadi sumber kehidupan yang dirunut
Dimaknai perjuangannya, kepahlawanannya
Mungkin saja satu dari sekian nenek moyangku dulu
Ikut memegang meriam yang kupijak kuambil gambarnya kini
Memerah wajahnya berpeluh badannya
Tak pernah terpikir akan memiliki anak keturunan yag apatis tak romantis
Seperti diriku yang mengacuhkan sejarah
Yang juga sedang menyusun sejarah sendiri
Dalam kata, pena dan dunia maya
Ah, entah akan dikenang sebagai apa aku nanti!
Bau-bau, 19 Februari 2011
*saat berkunjung di keraton Buton*
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI