Mohon tunggu...
Hana  Nahdiana
Hana Nahdiana Mohon Tunggu... Guru - Guru

be complete for your self

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Seperti Batu

17 November 2021   07:41 Diperbarui: 17 November 2021   07:42 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seperti batu, dia diam namun Ketika dilempar dia mematikan

Seperti batu, terlihat tidak berharga namun pasti dibutuhkan

Seperti batu, yang kadang mengganggu dan kadang pula membantu

Seperti batu, berat jika utuh dan akan ringan jika dipecah belah

Kau tau batu?

Kadang dia menjadi pondasi

Kadang dia menjadi penguat

Dia terlihat begitu kuat

Dia terlihat begitu kokoh

Namun tetap saja, jika dia dipalu berkali-kali dia akan pecah menjadi banyak bagian

Dia menggelinding jatuh jauh tanpa kawan

Apakah dia kesepian?

Tidak, karena dia batu

Keras dan angkuh.

Moondancer, 17 November 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun