HARGA KENANGAN
Di sebuah kedai, seorang lelaki tua
Memesan beberapa kenangan
Tanpa rasa sakit kehilangan
Dirinya hendak membayar
Mengeluarkan keping-keping cerita
Di dompet, juga saku celana
Baca juga: Sebuah Kehampaan
Setelah membaca segala yang kabut
Lelaki tua itu tertawa ...
Sebab, kenangan mahal harganya
"Aku tak mampu membeli dari Tu(h)an." ucapnya kemudian.
Sumedang, 28 Desember 2024
Baca juga: Puisi: Perempuan di Ujung Sunyi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Pada yang Kupu-kupu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!