BOCIL MEROKOK?
Oleh Ahmad Fahmi Idris El-Hakim
Merokok membahayakan hampir semua organ tubuh, menimbulkan banyak penyakit dan mempengaruhi kesehatan perokok secara umum. Bila anda berhenti merokok, manfaatnya dapat anda rasakan secara langsung maupun jangka panjang, bagi anda maupun orang-orang yang anda cintai.
Di Indonesia, merokok sudah menjadi gaya hidup dimana seolah olah merokok adalah salah satu syarat bagi mereka yang sudah mencapai fase dewasa, secara psikologis dewasa berarti individu yang mencapai umur 18 tahun ke atas, seringkali kita temui pada bungkus rokok sangat jelas tertera angka 18+ yang berarti rokok hanya diperuntukkan untuk mereka yang sudah berumur 18 ke atas, namun tetapi di Indonesia tidak hanya mereka yang berumur 18 yang merokok, juga banyak ditemui semua kalangan kini juga kerap merokok.
Seperti kasus bocah pecandu perokok di sukabumi, Jawa Barat. Dilansir dari detik.com berita hari Kamis, tanggal 16 agustus 2018, "cerita miris balita usia 2 tahun di sukabumi jadi pecandu rokok", Balita yang bernama RF (nama disamarkan) yang saat itu berusia 2 tahun menjadi pecandu rokok setelah meniru lingkungan yang mayoritas penghisap rokok.Â
Berawal dari satu bulan sebelum RF menjadi pecandu rokok yang tepatnya bulan September 2018 lalu, RF memulai kebiasaan dengan rasa penasaran ketika melihat kebiasaan merokok di lingkungannya, kemudian mencoba rokok yang masih menyala ketika beberapa tetangganya membuang putung rokok, ketika sang ayah Misbahuddin (42) hendak pergi ke warung, RF senantiasa merengek untuk dibelikan rokok, ketika keinginannya tidak terpenuhi RF selalu merengek menangis, juga ketika ada orang dewasa sedang merokok, RF selalu meminta sebatang rokok pada orang tersebut.
Secara psikologis awal mula perlakuan RF adalah perlakuan meniru karena rasa penasaran mengapa lingkungannya kerap menghisap rokok, Meniru atau secara teori disebut Social learning theory.
Apa itu Social learning theory?
Social learning theory yang merupakan salah satu dari cabang cabang psikologi menurut Bandura adalah manusia yang belajar akan sesuatu dengan cara meniru perilaku dari orang lain yang artinya jika seseorang akan belajar dengan cara mengamati orang lain.
Secara perilaku RF telah meniru perilaku dari orang orang sekitarnya yaitu perilaku merokok.
Bagaimana penanganannya?