Kelompok 41 Nama Ita Lestari, Mahasiswa KKN sedang melakukan Sosialisasi dan Edukasi dalam rangka pencegahan penyebaran covid-19 di Dusun Brumbung, Karangasem, Tanon, Sragen di bawah bimbingan DPL, Riska Wirawan S.Sos., M.Si.
Desa Karangasem, Tanon, Sragen – Mahasiswa Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang tergabung dalam KKNT “MBKM Wujudkan Desa Bangkit” melakukan edukasi dalam rangka pemanfaatan lahan pekarangan dan pemberdayaan hasil panen di desa karangasem saat pandemi Covid-19.
Dalam KKNT ini mahasiswa berinteraksi dengan masyarakat dan lingkungan sekitaranya. Kegiatan pemberdayaan ini menggunakan metode edukasi, fasititasi ipteks, dan pendampingan, yang sebelumnya sudah didahului dengan observasi dan survey awal dengan khalayak sasaran. Khalayak sasaran dalam pemberdayaan ini adalah warga masyarakat yang berada di Desa Karangasem.
Program kerja yang dapat mahasiswa tawarkan ke masyarakat salah satunya adalah pemanfaatan lahan pekarangan rumah yang dapat membimbing dan membantu masyarakat mengisi waktu luang mereka, agar dimasa pandemi Covid-19 masyarakat tidak bosan karena harus mengikuti arahan dari pemerintah untuk tetap berada di rumah. Program kerja lain yang dilakukan yaitu sosialisasi melalui media sosial melewati group whatshapp. Sosialisasi tersebut terdiri dari pembuatan pupuk kompos.
Di tengah merebaknya pandemic Covid-19, menyebabkan perubahan pada tatanan kehidupan manusia, salah satunya dalam bidang ekonomi yang melemah. Dalam mengatasi hal tersebut, pemanfaatan pekarangan rumah menjadi solusi untuk mengantisipasi kenaikan harga pangan di tengah situasi pandemi. Selain itu dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat desa Karangasem akan potensi pekarangan rumah serta pentingnya menjaga kebutuhan pangan.
Pekarangan adalah lahan terbuka yang terdapat di sekitar rumah. Pekarangan rumah warga dapat dimanfaatkan dengan menanam tanaman produktif seperti tanaman hias, buah, sayuran, rempah-rempah dan obat- obatan. Media tanam polybag menjadi salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk mempermudah perawatan tanaman sayuran maupun jenis tanaman lainnya. Polybag dipilih karena harganya yang terjangkau dan mudah ditemukan.
Media tanam sangat menentukan dalam bercocok tanam karena dapat mempengaruhi hasil produksi dari tanaman. Pemanfaatan pekarangan rumah sebagai sarana budidaya tanaman produktif akan berjalan jika kesadaran masyarakat akan pentingnya kelarangan pangan meningkat. Maka pentingnya peran mahasiswa yaitu menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebutuhan pangan.
Selain itu lahan pekarangan mempunyai potensi besar untuk dikembangkan dan dimanfaatkan guna memproduksi sayuran segar. Masyarakat Desa mendukung aktif dalam aksi program kegiatan tersebut. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat desa Karagasem dalam kegiatan tinggi, masyarakat lebih terampil dalam pengelolaan pekarangan dan produktif. Semua Program pengabdian pada masyarakat telah berjalan dengan baik diikuti oleh ketua PKK, dan didukung oleh Ketua RT, serta Kepala Dusun Karangasem.
Semua program yang dilakukan tersebut dibimbing oleh DPL, Riska Wirawan, S.Sos., MSi. selaku dosen pembimbing lapangan. Kegiatan KKNT “MBKM Wujudkan Desa Bangkit” ini berlangsung selama 37 hari terhitung sejak 26 Juli s/d 31 Agustus 2021.
