Kalkulasi Biaya Hidup

Untuk awet muda, apa yang tidak dilakukan manusia. Semua dilakukan mulai dari yang gratis hingga yang berbayar. Untuk yang berbayar murah, hingga yang berbayar mahal.
Yang berbayar murah seperti olah raga pagi, lari dll. Biaya yang dibutuhkan hanya pakaian oleh raga dan sepatu sport.

Untuk yang berbayar mahal, lebih bervariasi lagi, hanya untuk perawatan sekitar muka saja, ternyata, biaya yang dibutuhkan sebesar Rp. 169.300.000,- (seratus enam puluh ribu tiga ratus ribu rupiah)

Dengan biaya sebesar itu, wajah manusia diservis total, bagian-bagian itu seperti, lepharoplasty / Browpexy (Operasi kelopak mata atas atau bawah), Blepharoplasty/ Browpexy (Operasi kelopak mata atas atau bawah), Rhinoplasty (Operasi perbaikan bentuk hidung), Rhinoplasty (Operasi perbaikan bentuk hidung) LA, Mentoplasty (Operasi perbaikan bentuk dagu), Mentoplasty (Operasi perbaikan bentuk dagu) LA,Operasi mengencangkan kulit wajah_Facelift (GA), Operasi memperbaiki bentuk wajah dengan penambahan tulang_Facial Bone Counturing (GA), Operasi pembuatan lesung pipi (LA), Operasi menipiskan bibir (LA), Total jumlah biaya 169,300,000 (seratus enam puluh Sembilan juta tiga ratus ribu rupiah)

[Sumber data;"RS PHC Surabaya" Jl. Prapat Kurung Selatan No. 1-2 Surabaya.]

Dengan biaya sebesar itu, wanita dapat lebih muda 15 -- 20 tahun. Ketika usia mulai memasuki 40 tahun, maka mulailah dilakukan perawatan sebesar itu, hingga ketika tutup usia pada usia 65 tahun, paling tidak, perlu melakukan perawatan besar itu selama tiga kali. Artinya dibutuhkan biaya sebesar Rp. 507.900.000,- (lima ratus tujuh juta Sembilan ratus ribu rupiah). Ok, kita bulatkan saja 500 juta.

Itu hanya untuk biaya muka, belum biaya tubuh yang lain.
Jadi jika usianya 65 tahun karena wajah bertahan di usia 45 tahun, total lama kehidupannya 65 tahun ditambah 60 tahun (operasi 3 kali) menjadi 125 tahun.

Bagaimana Islam memandang hal ini? Islam memandang usia, bukan pada bentuk fisik. Karena, jika seluruh kegiatan agama dilakukan. Maka kesehatan prima setia mengikuti di belakangnya. Melainkan, berapa banyak kewajiban yang telah mampu dikerjakan dan berapa pahala yang berhasil dikoleksi. Dan parameter kegiatan agama itu, ditentukan oleh parameter sholat yang dilakukan.

Solat wajib sehari semalam sebanyak 5 kali. Maka, jika setahun dilakukan itu artinya 5 x 360 hari = 2.160 kali.
Jika sholat dilakukan mulai usia lima belas dan usia manusia 65 tahun. Maka, jumlah sholat yang dia lakukan (65-15) x 2.160 = 108.000 kali. Ada kekurangan atau utang sholat sebanyak 32.400 kali.

Bagaimana cara membayar kekurangannya? Solusi dari agama, lakukan di Mesjid. Karena, ketika dilakukan di Mesjid, pahalanya sebanyak 27 kali dibandingkan ketika dilakukan di rumah. Maka, jika dilakukan di Mesjid jumlah yang kita lakukan sebanyak 108 x 27 = 2.196.000. angka itu, jika dikurangi utang dan jumlah sholat jika dilakuan di rumah, akan memiliki kelebihan (2.196.000 -- 32.400 -- 108.000) = 2.775.600. kali.

Jika dihitung dengan jumlah tahun, maka angkanya menjadi (2.775.600 : 2.160) = 1.285 tahun. Artinya, ada penambahan umur selama 1.285 tahun.
Penambahan usia yang sifatnya gratis, dan hanya dibutuhkan tenaga untuk mendatangi Mesjid setiap kali datang panggilan adzan sholat fardu.

Penambahan usia atau awet muda ini, akan semakin melahirkan angka fantastis, jika saja angka 500 juta di atas, kita gunakan untuk umroh berulang-ulang, lalu dikalikan dengan equal nilai sholat di Mesjidil Haram dengan nilai di mesjid lain.
.
Wallahu A'laam.