Mohon tunggu...
Iswanto Junior
Iswanto Junior Mohon Tunggu... profesional -

penikmat kuliner, politik, budaya & misi kemanusiaan @iswanto_1980

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Laporan dari Arena Debat Capres- Cawapres Putaran I

10 Juni 2014   05:49 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:27 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Termin kedua, pertanyaan untuk pasangan Jokowi - JK : Dalam konstelasi UUD, GBHN tidak lagi dikenal, tetapi pola pembangunan ditentukan dengan jangka panjang dan jangka pendek sehingga ada kesinambungan dengan pemerintahan berikutnya. Apakah ada evaluasi dari apa yang sudah dikerjakan oleh pemerintahan sekarang, terutama capaian capain yang sudah di lakukan pemerintahan sekarang dan dari evaluasi tersebut apa saja yang akan dilakukan?

Jokowi : "Perencanaan jangka panjang menjadi acuan untuk calon presiden agar tidak terputus. Hal hal yang baik harus dipertahankan begitu juga jika ada yang kurang harus ditambah. Hal hal yang berkaitan dengan ideologi dan prinsip akan kami masukkan dalam pemerintahan yang baru. Perencanaan itu penting, tapi lebih penting lagi bagaimana mengeksekusi dan melakukan pengawasan terhadap kebijakan yang sudah dilaksanakan."

JK : "Dalam hal hal yang menyangkut kebijakan lima tahunan, harus ada evaluasi. Kalau pada dewasa ini pertumbuhan ekonomi kita yang turun harus dievaluasi. Harus direformasi. Karena pemerintah dibentuk untuk membuat perubahan. Banyak yang harus dievaluasi dari pemerintahan saat ini. Pemerintahan yang bersih adalah pemerintahan yang efektif. Sistem pemerintahan yang baik adalah yang transparan agar semua rakyat harus mengetahui."

Pertanyaaan untuk pasangan Prabowo - Hatta : Indonesia masih digambarkan dengan tingkat korupsi yang tinggi, kinerja pemerintahan yang belum maksimal,  Indonesia juga belum bisa melakukan penegakan hukum dan Hak asasi manusia, dna memberantas mafia peradilan. Apa agenda khusus yang akan dilakukan untuk memperbaiki kondisi ini?

Prabowo : " Kita akui bahwa kondisi ini riil. Hal ini disebabkan bahwa masih banyaknya kebocoran kebocoran yang anggaran yang mengarah pada korupsi. Sistem demokrasi kita yang begitu liberal, mengharuskan para pemimpin pemimpin kita mencari anggaran lain diluar haknya, sehingga ini yang menjadi akar korupsi. Kami akan menutupi kebocoran kebocoran anggaran. Karena itulah aparat penegak hukum harus ditingkatkan managerialnya."

Hatta : " kita harus agresif dalam pemberantasan korupsi. Kita harus mendukung kerja KPK, lima fungsi KPK harus diperkuat. Karena semangat pemberantasan korupsi ada pada institusi penegak hukumnya.

Segmen Ketiga

Pertanyaan segmen ke tiga : biaya pelaksanaan demokrasi sangat mahal dinegeri ini, sehingga kadang menyebabkan korupsi menjadi alat untuk membiayai biaya politik. Para pasangan ini kan disokong oleh partai politik. Bila anda terpilih menjadi presiden dan wakil presiden, apa langkah yang dilakukan untuk membentuk pemerintahan yang bersih dan bebas dari intervensi kepentingan partai politik ?

Prabowo :" jika kita tegas meyakinkan mitra koalisi agaar jangan merongrong anggaran negara. Kita sepakat bahwa pada saat kita memimpin pemerintahan tidak boleh ada sesenpun anggaran negara yang dikorupsi.

Hatta :" Presiden dipilih oleh rakyat, bukan bertanggung jawab terhadap partai politik. Kita harus berpegang pada RPJM yang sudah ditetapkan oleh negara. Untuk pemberiaan jatah kabinet khususnya menteri, tidak boleh ada kepentingan permintaan partai politik tetapi harus ditekankan kepada kabinet ahli.

Dengan pertanyaan yang sama, ini jawaban pasangan Jokowi - JK

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun