Ibu Wati merasa kebingungan dan gelisah saat mencermati status sertifikat Aksi Nyata yang telah ia lakukan di platform Merdeka Mengajar pada bulan Desember 2023. Meskipun waktu berjalan hingga Januari 2024, sertifikat yang seharusnya menjadi bukti kontribusinya dalam dunia pendidikan masih tertahan dalam tahap validasi yang tak kunjung selesai.
Proses validasi Aksi Nyata, seperti yang diinformasikan pada platform, ternyata melibatkan serangkaian langkah dan kriteria yang cukup kompleks. Bagi mereka yang telah mengumpulkan Aksi Nyata sejak Januari 2023 hingga saat ini, proses validasi sedang berkonsentrasi pada tahap kurasi yang mencakup ketersediaan umpan balik dari objek Aksi Nyata, refleksi, dan deskripsi.
Mengingat pentingnya sertifikat sebagai pengakuan resmi atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan, Ibu Wati mencari informasi lebih lanjut.Â
Platform memberikan petunjuk kepada mereka yang belum lulus validasi untuk membaca saran perbaikan melalui halaman Topik Pelatihan Mandiri. Ia pun dengan cermat mengikuti petunjuk tersebut, berharap menemukan kunci untuk memajukan status validasinya.
Namun, ada kebingungan yang muncul seiring dengan ketidakpastian kapan proses validasi ini akan selesai. Ibu Wati menyadari bahwa proses validasi Aksi Nyata memang memakan waktu yang lama, sesuai dengan informasi yang disampaikan oleh platform.
Meskipun begitu, rasa kegelisahannya tidak bisa dipungkiri, terutama ketika ia mempertimbangkan betapa besar arti sertifikat tersebut bagi pengakuan atas usahanya.
Sambil menunggu hasil validasi, Ibu Wati tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik di dunia pendidikan. Meskipun proses ini memunculkan kebingungan dan ketidakpastian, ia berharap agar setiap Aksi Nyata yang telah dilakukan dapat dihargai dan diakui melalui sertifikat yang menjadi targetnya.Â
Sebuah harapan bahwa dalam waktu yang tidak terlalu lama, sertifikat penghargaan akan tiba sebagai bukti nyata atas dedikasi dan kontribusi Ibu Wati di bidang pendidikan.
SKP 2024
Berkaitan dengan SKP 2024, penting untuk dicatat bahwa guru yang melakukan pengelolaan kinerja di platform Merdeka Mengajar, terutama untuk aksi nyata yang dilaksanakan pada bulan Desember 2023, mungkin belum mendapatkan sertifikat pada Januari 2024 karena kemungkinan masih dalam tahap proses validasi.Â