2. Perasaan
Saat akan menerapkan pembelajaran sosial emosional di kelas atau sekolah, perasaan yang muncul dapat bervariasi. Mengapa? Karena, Implementasi ini bertujuan untuk mengelola aspek sosial dan emosional diri sebagai guru serta mendorong perkembangan anak secara positif.
Tentu saja, perasaan yang timbul dalam diri saya berangkat dari pemahaman akan pentingnya pembelajaran sosial emosional dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, keterampilan sosial, dan urgensi pembelajaran sosial emosional dalam mendukung tumbuh kembang holistik murid. Jadi, saat akan menerapkan pembelajaran sosial dan emosional di kelas, saya merasa percaya diri dan saya yakin bahwa peserta didik akan merasa senang dengan PSE ini.
Karena, sebagai guru saat saya mengikuti program pendidikan guru penggerak, momen mindfullness merupakan saat yang ditunggu-tunggu. Sebab, di momen ini saya merasa rileks dan terbebas dari beban harus mengerjakan ini dan itu. Dalam sesi ini, saya benar-benar hadir secara utuh jiwa dan raga menikmati alunan musik dan relaksasi.
3. Pembelajaran
Proses implementasi Pembelajaran Sosial dan Emosional (PSE) menurut saya memberikan manfaat yang cukup besar, mencakup peningkatan kesadaran sosial, kemampuan manajemen diri, pengembangan keterampilan relasi, dan penguatan kemampuan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.
PSE membentuk siswa dengan memberdayakan mereka untuk memahami dan mengelola emosi, membangun hubungan yang sehat, serta membuat keputusan yang berdampak positif, menciptakan dasar yang kokoh untuk perkembangan holistik siswa.
Dengan fokus pada aspek-aspek ini, implementasi PSE membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung pertumbuhan sosial dan emosional, membekali siswa dengan keterampilan esensial untuk menghadapi tantangan kehidupan.
4. Umpan balik
Umpan balik yang diperoleh dari penerapan Pembelajaran Sosial dan Emosional (PSE) mencakup peningkatan kemampuan memahami sudut pandang orang lain, membangun hubungan yang sehat, dan mengambil keputusan yang bertanggung jawab.
Melalui proses ini, siswa dapat mengembangkan kecerdasan sosial dan emosional, memperkuat keterampilan interpersonal, dan menjadi individu yang dapat membuat keputusan dengan pertimbangan yang mendalam, menciptakan dasar yang kokoh untuk perkembangan pribadi yang holistik.