Kurikulum Merdeka Sukses Memikat Hati Menteri Pendidikan Dunia di Education World Forum

Indonesia sukses memeriahkan bulan Merdeka Belajar dengan menghadiri Education World Forum (EWF), acara terbesar yang dihadiri oleh para menteri pendidikan dari seluruh dunia. Dalam acara tersebut, Indonesia menjadi salah satu negara yang menyampaikan praktik baik dari transformasi sistem pendidikan yang sedang berlangsung di tanah air.

Dalam kunjungan kerjanya ke Eropa, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim diundang oleh pemerintah Inggris untuk menghadiri Education World Forum (EWF) pada 7--10 Mei 2023. 

Dilansir dari laman kemendikbud.RI. Mendikbudristek dijadwalkan sebagai pembicara pada Sesi Panel 1 bersama dengan beberapa tokoh terkemuka di dunia pendidikan seperti Jaime Saavedra, Direktur Global Pendidikan dari Bank Dunia; Fayval Williams, Menteri Pendidikan dan Pemuda Jamaika; dan Colin Hughes, Direktur Assessment and Qualification Alliance (AQA). 

Kehadiran Mendikbudristek di EWF menunjukkan perhatian Indonesia terhadap pembangunan pendidikan yang berkualitas dan memberikan dampak yang signifikan bagi kemajuan bangsa dan negara. Semoga kehadiran Mendikbudristek di EWF dapat memberikan inspirasi dan pembelajaran yang berharga bagi perkembangan pendidikan Indonesia.

Baca juga: Memahami Konsep Uyah mah Tara Tees ka Luhur dalam Mendidik Anak

Melalui instagram beliau, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Anwar Makarim, membagikan momen ketika beliau tampil mempersembahkan visi dan hasil yang telah dicapai dari berbagai terobosan Merdeka Belajar di hadapan menteri dan delegasi dari 180 negara. 

Beberapa Agenda Terobosan Merdeka Belajar

Dalam presentasinya, Nadiem menyoroti Kurikulum Merdeka yang menawarkan pendidikan yang lebih holistik dan relevan dengan kebutuhan masa depan. Selain itu, Nadiem juga membahas tentang peningkatan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di daerah terpencil untuk menciptakan kesetaraan akses pendidikan bagi seluruh siswa di Indonesia.

Nadiem juga memperlihatkan pemanfaatan teknologi digital sebagai kunci dalam memaksimalkan transformasi sistem pendidikan di Indonesia. Dalam presentasinya, Nadiem menunjukkan bagaimana Kurikulum Merdeka mengajarkan siswa dan guru dalam memanfaatkan teknologi yang tersedia untuk mendukung proses pembelajaran. Nadiem meyakini bahwa teknologi digital dapat mempercepat dan memperluas akses siswa terhadap informasi serta meningkatkan efektivitas pembelajaran.

Melalui berbagai terobosan Merdeka Belajar yang telah dilakukan, Nadiem berharap Indonesia dapat menjadi negara yang memiliki pendidikan berkualitas dan berdaya saing di dunia. Kehadiran Nadiem di Education World Forum membuktikan bahwa transformasi pendidikan di Indonesia mendapat perhatian dan apresiasi dari dunia internasional. Terus melakukan transformasi pendidikan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Semua terobosan tersebut didukung oleh semangat gotong royong dan partisipasi masyarakat dalam Merdeka Belajar. Melalui partisipasi masyarakat dan kolaborasi dengan lembaga pendidikan, Indonesia yakin dapat mencapai tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Respon Positif Menteri Pendidikan Dunia

Baca juga: 10 Ilmu yang Tidak Dipelajari di Sekolah, namun Sangat Berguna untuk Kehidupan Sehari-hari

Menurut laman resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Menteri Pendidikan Dunia memberikan respon positif atas terobosan pendidikan di Indonesia, khususnya terkait Kurikulum Merdeka yang telah diperkenalkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim. 

Baca juga: Bagaimana Cara Menyelaraskan Kebutuhan Murid dengan Tujuan Pembelajaran