Semalam acara Camper Van begitu meriah. Karena datang malam hari, suasana camper Van yang bisa dinikmati hanya yang berdekatan atau yang memasang lampu terang. Yang gelap dan jauh tak teraba oleh indera.
Tapi pagi ini, cuaca cerah dan matahari sudah tersenyum memamerkan kilau cahayanya. Kebun teh Jamus, yang terletak di Desa Girikerto bisa menjadi rekomendasi desa wisata karena alamnya yang indah dengan hamparan kebun tehnya.
 Seusai shalat Subuh berjamaah di Musholla Alugoro, begitulah nama yang terukir di temboknya, aku mulai mengeksplor Lokasi Camper Van dengan tenda dan variasi warna warni juga beragam milik para peserta camper Van.
Ternyata pemandangan begitu indah dan unik.
Acaranya bebas, boleh jalan-jalan 10 ribu langkah ke kebun teh, berenang, memasak sarapan dan menikmati nya, persiapan pulang, olahraga, apa saja. Sekedar berkenalan sambil mengobrol ke tenda sebelah juga boleh.
Di atas lokasi camping, kebun teh Jamus terlihat  indah menghijau. Setelah sarapan nanti kita bisa ke sana. Biar kuat nanjak. Kesejukan dan keindahannya sudah terasa sampai di sini. Mungkin target 10 ribu langkah tidak tercapai, tapi untuk berjalan menanjak tentunya butuh effort dan energi yang tidak sedikit.
Yuk kita segera membuat sarapan. Sebenarnya Aku membawa bekal nasi yang masih utuh karena tadi malam acaranya tumpengan.Â
Ada sambal kerang dan balado cumi juga, tapi suami pengennya sarapan mie rebus. Biar terasa kalau camping, katanya.Â
