Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bagaimana Membedakan Sibuk atau Produktif Agar Tidak Terjebak Capek yang Sia-sia?

6 Mei 2024   17:24 Diperbarui: 7 Mei 2024   06:26 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sibuk atau Produktif? (Dokpri)

Sibuk, menggambarkan orang-orang yang repot mengerjakan banyak hal sampai tidak punya waktu untuk mengerjakan hal lain,”( Morgan Spurlock, pembuat film, presiden, dan pendiri Warrior Poets Entertainment)

Sedang produktif, menurut Spurlock adalah lingkungan yang penuh dengan tujuan, baik tujuan pribadi dan profesional, dan memberi keberhasilan.

Sebuah tempat dimana kita bisa benar-benar menghasilkan sesuatu ketimbang sekadar mengerjakan sesuatu,” tulisnya lagi dalam bukunya  "Being Busy is A Waste of Time".

Dia sendiri menolak kata sibuk. Kami tidak sibuk, kami produktif, tulisnya.

Spurlock membagi produktifitas dalam 4 kategori, yaitu :

1. Produktivitas Pribadi.

Sibuk atau Produktif? (Dokpri)
Sibuk atau Produktif? (Dokpri)

Produktivitas ini berkisar pada waktu yang dihabiskan bersama teman, keluarga dan waktu bagi diri sendiri.

2. Produktivitas profesional 

Produktivitas profesional adalah waktu untuk bekerja secara profesional.

3. Produktivitas Keuangan 

Produktivitas Keuangan adalah waktu yang dimanfaatkan untuk menghasilkan uang dan memenuhi kebutuhan hidup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun