"Ayok kalau gitu, "Â
Suamiku langsung  antusias. Mie jakarta memang kesukaan nya. Lokasinya di jalan Diponegoro, jauh di kota Madiun. Penyajiannya mie, dengan toping abon ayam dan 3 potong pangsit ayam kecil-kecil(yamin) ditambah selada segar. Kuahnya ditaruh terpisah dalam mangkok tersendiri. Ada bonus acar yang disediakan bebas.Â
Kebetulan, tidak jauh dari rumahku, hanya beberapa ratus meter telah dibuka depot mie yamin. Sudah tak sabar ingin mencicipi.Â
Olala... Sampai di sana ternyata tutup. Penonton kecewa. Hiks...Â
Tapi di seberangnya ada mie ayam juga. Ya sudah, itu sajalah. Suamiku juga suka kepala ayam, tapi tidak suka mie ayam. Sukanya mie bakso. Oke, boleh pesan terserah, kan ada K-reward, hihihi...Â
Akhirnya, pesanan siap. Semangkok mie bakso, semangkok mie ayam, seporsi bacem kepala ayam, segelas jeruk panas, dan segelas teh tawar hangat.Â
Sudah ya, Kami mau menikmati hasil K-reward dulu. Hihihi...Â
Terimakasih Kompasiana.
 Terima kasih kompasianer yang banyak membimbing, mengapresiasi, menginspirasi, menemani dan mendidik tumbuh bersama berbagi tulisan dan cerita.Â
Monggo....Â
.Â