Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terbius Masa (1)

10 Januari 2022   06:46 Diperbarui: 10 Januari 2022   09:22 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Berpuluh puisi kutulis dalam keadaan tak sadar saat malam tahun baru tahun 2017,(5 thn yll) padahal sebelumnya aku bukanlah orang yang suka menulis puisi.Sayangnya hanya beberapa yang masih tersimpan. Banyak yang kuhapus karena saat kubaca, aku sendiri tak paham maksudnya, apa yang telah kutulis. (Entahlah...) 


Terbius Masa (1)

Kanda bertitah.resah.
Gundah tanpa rebana.
dinda paham selimut dusta.
bijak bestari terukir seni.

tiadakah jiwa merindukan duli.
batu tiada mutu.manikam menorehpaku.termangu.sedu.sratu.
tertugu jangan tertiru.

tergugu menggugah peka
.dunia indah dunia lebah.
tak mampu beraih kupu.
sampek engtayu menggaruda.

kasih tak lerai tertebas lunglai.
lafal cinta lemas.rayu lumpuh.rasa.asa.dusta menyatu beku. Sangkakala terhenyak.nada nada. Melesak.sesak.detakmenyeruak.

Terkerling mata memercik bara.
 Bara bere tiada aksi.
dinda menanti kanda  bersaksi,
Bersuka canda melerai lara.

Maya ternyata nyata,
Terpagut refleksi jiwa,
Lugu lucu tanpa dosa,
Luas lepas terbingkai bahagia.....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun