"Kamu tidak harus bisa dalam segala hal. Cari passionmu, tekuni, kuasai, ungguli yang lain dan jadilah expert pada satu bidang itu."
Kata-kata motivasi dari guru SMA Saya itu sampai sekarang masih selalu terngiang. Tersirat makna yang sangat dalam, bahwa kita sebenarnya tidak harus menguasai semua bidang dalam kehidupan. Hal itu karena dimungkinkan kita bisa saja tidak bisa fokus ke satu bidang. Semuanya akan dilakukan dengan setengah-setengah. Jika kita ingin sukses, maka kita harus fokus dan menekuni satu hal yang memang benar-benar kita suka dan kuasai penuh lalu ungguli yang lain dalam bidang itu, sehingga kita akan sangat menguasai bidang kita. Mengungguli di sini bukan berarti saingan dengan orang lain, namun ketika kemampuan kita dalam satu bidang lebih baik maka kita menjadi orang yang expert di bidang itu dan otomatis akan dapat membantu orang lain yang belum expert di bidang itu.Â
Saya yang pada waktu itu sempat hopeless karena apa yang saya inginkan tidak tercapai, seketika langsung mempunyai secercah harapan. Keterpurukan itu lama-lama memudar karena saya percaya saya msih punya kesempatan untuk merubahnya, saya masih bisa meraih apa yang saya impikan. Yang perlu saya lakukan adalah mencari bidang yang membuat saya tertarik, lalu menekuninya.
Sedikit cerita di atas menunjukkan betapa hebatnya peran seorang guru dalam "membakar" semangat murid-muridnya. Dengan motivasi dan afirmasi positif dari seorang guru, maka seorang murid tidak akan kehilangan harapan. Guru, di tengah perkembangan jaman yang selalu dinamis, era disrupsi teknologi ini harus terus bisa menjadi motivator untuk siswanya. Tidak hanya dengan kata-kata, namun juga dengan tindakan, dengan langkah konkrit dan tulus serta berkelanjutan. Seperti gaungan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan yang menjadi pioneer penghasil Guru Penggerak, Sekolah Penggerak, Sekolah Berprestasi dll maka diharapkan guru sebagai aktor utama dalam dunia pendidikan tidak melulu mengajar dan mengajar tentang substansi materi, tetapi harus selalu aktif dan enerjik membuat terobosan-terobosan guna membangun mimpi-mimpi siswanya.Â
Peran guru, selain mengajarkan keterampilan, pengetahuan dan juga membangun sikap yang baik juga harus dapat memberikan motivasi kepada siswa untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Di samping itu, kita semua harus menghargai harkat dan martabat seorang guru sebagai pendidik. Banyak kasus di beberapa daerah dimana seorang guru dipolisikan oleh orang tua siswa karena menghukum siswanya yang melanggar dsb. Hal ini menunjukkan bahwa sebagai masyarakat, kita tidak memahami peran penting seorang guru dalam mendidik karakter siswannya.
Semua orang adalah guru, guru bagi diri sendiri, guru bagi putra putrinya, guru bagi istri dan keluarganya dan semua orang adalah murid yang harus terus belajar dan belajar, belajar dari orang lain, belajar dari lingkungan dan belajar dari pengalaman untuk menjadi lebih baik lagi. Selamat Hari Guru Nasional Tahun 2023, Terimakasih Bapak Ibu Guru
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H