Sejak bulan Mei 2009, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) telah melanggan e-journal dari 3 (tiga) provider yaitu Proquest, Ebsco, dan Gale. Berdasarkan evaluasi Dikti pada akhir tahun 2009, daya guna/akses jurnal tersebut masih relative rendah dari seluruh perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia, yaitu sekitar 32%. Untuk meningkatkan jumlah akses dan pemanfaatan e-journal lebih luas, Ditjen Dikti menyelenggarakan kembali sosialisasi dan pelatiahan e-journal dengan Undip sebagai ‘host’ pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 di Gedung Prof. Sudarto, SH. (http://www.undip.ac.id ) Sosialisasi dan pelatihan yang diikuti 124 peserta dari 42 PTN/PTS di Jawa Tengah, dibuka oleh Pembantu Rektor I Undip, Prof. Dr. dr. Ign. Riwanto, Sp. BD, antara lain disampaikan bahwa e-journal Dikti harus didayagunakan secara optimal, karena sangat mudah diakses, penting untuk mengetahui apakah penelitian yang akan dilakukan sudah pernah dilakukan oleh orang lain, dan tidak perlu mengeluarkan biaya, karena sudah dilanggan Dikti. Bp. Sumartono, mewakili Dikti, juga menjelaskan penting dan manfaat e-journal bagi para mahasiswa dan dosen PTN/PTS di Indonesia, disamping menyampaikan berbagai program dan kegiatan yang bisa diusulkan/didanai oleh Dikti. Bp. Dwi Janto Suandaru, mewakili ke-3 provider, menjelaskan bagaimana cara mengakses ke-3 jurnal tersebut di atas dan bagaimana mendayagunakan secara optimal jurnal yang tersedia. Sosialisasi dan pelatihan e-journal Dikti ditutup pada pukul 11.30, yang dimanfaatkan para peserta untuk konsultasi baik dengan Bp. Martono maupun Bp. Yanto.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H