Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kapolda Banten Menjadi Bapak untuk Anak-anak Banten

18 Maret 2022   10:19 Diperbarui: 18 Maret 2022   10:30 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Polisi Wanita (Polwan) Polda Banten menghibur anak-anak yang terdampak banjir di Kawasan Banten Lama. Foto: Dok. Polda Banten

Kamis, 17 Maret 2022, Kapolda Banten berulang tahun. Irjen Pol Prof. Dr. Rudy Heriyanto memasuki usia ke-54 tahun. Patut dicatat, sosok ini bukan hanya bapak bagi kedua anaknya, tapi sudah menjadi bapak bagi sebagian besar anak-anak Provinsi Banten. Kenapa demikian?

Memeluk Penuh Kasih

Secara jabatan, Irjen Pol Prof. Dr. Rudy Heriyanto adalah Kapolda Banten. Di tiap kali beraktivitas, ia selalu menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap anak-anak. Sikap ke-bapak-annya, merupakan ekspresi dari kesejatiannya, sebagai pimpinan Polri yang senantiasa mengayomi.

Pada Jumat, 7 Januari 2022, misalnya. Ketika mengunjungi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pasanggrahan 2, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Rudy Heriyanto langsung menyapa anak-anak SDN tersebut, yang tengah berkumpul di pekarangan sekolah.

Bukan hanya sekadar say hello, tapi ia mengajak anak-anak itu berbincang. Bahkan, ia berjongkok sembari memeluk mereka. Membetulkan posisi peci anak-anak itu, juga merapikan posisi jilbab murid-murid perempuan. Benar-benar sentuhan seorang bapak kepada anak.

Demikian pula halnya pada Sabtu, 15 Januari 2022, ketika Rudy Heriyanto mengunjungi Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang. Kertamukti adalah salah satu desa dari sejumlah desa yang terdampak gempa 6,7 skala richter (SR), pada Jumat, 14 Januari 2022, sekitar pukul 16:05 WIB.

"Kami sengaja datang langsung ke lokasi yang terdampak gempa. Kami mencek ketersediaan pelayanan kesehatan, ketersediaan fasilitas di lokasi pengungsian seperti fasilitas dapur umum, serta mengunjungi Sekolah Dasar (SD) Kertamukti 2, Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur," tutur Rudy Heriyanto, pada Sabtu itu.

Selain memberikan berbagai bantuan untuk warga, Rudy Heriyanto sengaja memeluk anak-anak di desa terdampak gempa itu. Ia sengaja berjongkok, mengayomi anak-anak, yang barangkali belum sepenuhnya memahami, apa penyebab gempa yang melanda desa mereka.

Bahkan, pada Selasa, 18 Januari 2022, Rudy Heriyanto memakaikan sepatu kepada sejumlah murid SDN Ujung Tebu 3, Desa Ujung Tebu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang. Pada kesempatan tersebut, Polda Banten sedang mengadakan program berbagi dan peduli anak sekolah, dengan membagikan ratusan perlengkapan sekolah dan sepatu kepada murid-murid SDN tersebut,

Kapolda Banten memakaikan sepatu murid SD Negeri Ujung Tebu 3, Desa Ujung Tebu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang. Foto: Dok Polda Banten
Kapolda Banten memakaikan sepatu murid SD Negeri Ujung Tebu 3, Desa Ujung Tebu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang. Foto: Dok Polda Banten

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun