Dengan BII Maybank2u, kita bisa mengakses semua jenis rekening yang kita miliki, seperti Tabungan, Giro, Deposito, Kartu Kredit, dan Kredit Tanpa Agunan (KTA) atau Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Selain itu, kita juga dapat melakukan transfer dana, melalui jaringan ATM Bersama, Prima, dan ALTO secara online dan real-time. Beragam aktivitas perbankan tersebut, bisa dengan leluasa kita lakukan, dengan hanya menyentuhkan ujung jari di layar ponsel pintar. Foto: bii.co.id  Â
Oleh: isson khairul (id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1/ - dailyquest.data@gmail.com)
Digital banking punya dua kata penting: aman dan nyaman. Bagaimana BII Maybank2u menyikapinya? Apa yang dimaksud dengan security berlapis? Inilah catatan dari launching BII Maybank2u[1], yang digelar di SCBD, Jakarta Selatan, pada Senin (14/9/2015) lalu.
Untuk bank sekelas Bank Internasional Indonesia (BII)[2], bukan pada tempatnya kita bertanya tentang kemudahan. Kenapa? Karena, bagi BII, kemudahan adalah suatu keharusan. Ada berlimpah kemudahan, begitu kita mengakses BII[3], baik di kantor pusat maupun di kantor cabang. Kini, dengan aplikasi mobile banking, seluruh kemudahan tersebut dilipatgandakan, hingga BII bukan lagi terjangkau, tapi benar-benar sudah berada dalam genggaman. Bagaimana BII melipatgandakan kemudahan sekaligus melipatgandakan keamanan?
Dengan Security Berlapis
Ya, dengan security berlapis. Bukan sekadar username dan password. Tapi, lebih dari itu. Eits, mekanisme security berlapis diciptakan, bukan karena BII Maybank2u bermaksud merepotkan. Namun, untuk memastikan bahwa ponsel pintar yang ada dalam genggaman adalah benar sang pemilik rekening yang dimaksud. Lagi pula, menyentuhkan ujung jari di layar smartphone[4], dengan beragam pesona image, bukankah sesuatu yang mengasyikkan? Tarian jari di ponsel pintar, kabarnya, turut meningkatkan konsentrasi, dan itu smart banget.
Seluruh elemen digital yang kita miliki, akan berfungsi maksimal bersama BII Maybank2u. Nomor ponsel, misalnya, berguna untuk mendapatkan short message service (SMS) token, sebagai bagian dari mekanisme transaction authorization code (TAC). Menurut Stefanus Willy Sukianto, Head, WM, Segment Strategy & E-Channel BII, tiap transaksi akan memiliki kode tersendiri. Kode tersebut akan dikirimkan secara otomatis ke nomor ponsel kita. Dengan demikian, selalu ada verifikasi dari kita sebagai pemiliki rekening, untuk tiap transaksi.
Demikian pula halnya dengan e-mail. Tiap transaksi yang kita lakukan, kita akan senantiasa mendapatkan notifikasi melalui e-mail. Begitu pula dengan transaksi yang dilakukan orang lain terhadap kita. Jadi, saat kita mentransfer uang atau menerima transferan, notifikasi melalui e-mail secara otomatis akan kita terima. Ini akan membuat seluruh aktivitas perbankan yang terkait dengan kita, secara otomatis akan tercatat rapi dalam indeks e-mail kita.
Artinya, tarian jari di ponsel pintar, bukan hanya sekadar untuk meningkatkan pengamanan, tapi sekaligus menata dokumen aktivitas perbankan kita. Penataan dokumen transaksi tersebut, selain tertata di e-mail kita, juga tersimpan dengan rapi di BII Maybank2u. Kita dengan mudah menelusuri hingga transaksi tiga bulan ke belakang. Hanya dengan ujung jari di ponsel pintar. Menurut Gusnawan Tjan, Head of Business Planning & Performance Management BII, kalau mau menyusuri lebih dari tiga bulan ke belakang, juga bisa. Tinggal menghubungi kantor pusat atau kantor cabang BII terdekat.
Tiap Transaksi Terlindungi