Mohon tunggu...
arus segara
arus segara Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

cerita suka-suka

Selanjutnya

Tutup

Diary

Harapanku Ketika Jadi Ibu dan Pendidik PAUD

27 Oktober 2024   13:31 Diperbarui: 27 Oktober 2024   13:37 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum pemirsa, kembali lagi diceritaku dengan topik yang berbeda. Oke, nggak usah lama-lama langsung saja. Jadi, aku hari ini akan cerita dikit tentang peranku di masa depan nanti baik sebagai ibu maupun sebagai pendidik PAUD.

Dari yang sebagai orang tua dulu ya guys. Sama seperti orang tua yang lain, apalagi seorang ibu. Sudah pasti pengen memberikan pengasuhan yang terbaik bagi anaknya dan menjadi istri yang patuh terhadap suaminya. Ketika aku nanti InsyaAllah jika diberi umur yang panjang, ketika sudah menjadi seorang ibu aku berharap dapat menjadi Ibu yang baik untuk anak. Ibu yang bisa memberikan contoh yang baik kepada anak, ibu yang sabar menghadapi sikap anak dan ayahnya, ibu yang bisa jadi tempat pulang anak dan pujaan hati, ibu yang tegas, pokoknya ibu yang bisa memberikan yang terbaik bagi anaknya seperti ibuku. Beliau adalah salah satu peran ibu yang bisa ku jadikan contoh dalam mendidik anak nanti. Tegasnya, sabarnya, dan selalu berusaha memberikan apa yang anaknya mau.

Selanjutnya sebagai pendidik PAUD. Sebenernya aku awal semester dua kepikiran dan kepengen banget punya sebuah lembaga TK. Punya TK sendiri tapi tetep ikut ngajar juga gitu lho guys. Kalau tercapai sebagai pendidik PAUD aku pengen mendidik anak-anak dengan cara yang menyenangkan. Punya sabar lebih itu juga harus diusahakan. Selalu memberikan ilmu yang bermanfaat. Menciptakan lingkungan PAUD yang asikk seperti nama blog kelas aku. Terus aku pengen juga punya pengelolaan APE yang dibuat sendiri dan rekan-rekan yang nantinya bisa digunakan di TK sekaligus bisa dijual. Bisa saja proses pembuatan APE itu menjadi bahan edukasi untuk anak di TK. Pokoknya ada harapan juga untuk mengedepankan anak itu harus punya kreativitas yang tinggi.

Mungkin itu saja sekilas harapan-harapan aku ketika besok sudah menjadi seorang ibu dan sebagai pendidik di PAUD. Semoga harapan kita banyak yang terwujud di masa mendatang ya guys, aamiin. Tetap semangat untuk kita semuaaa. Terimakasih

Wassalamu'alaikum wr, wb.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun