Mohon tunggu...
Isna Maisyaroh
Isna Maisyaroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - hanya penulis biasa

ketika sedih jangan lah kamu nangis, tetapi menulis lah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perternakan di Desa Bangelan

2 Februari 2022   17:03 Diperbarui: 2 Februari 2022   17:26 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peternakan desa bangelan merupakan salah satu warisan leluhur yang mayoritas para penduduknya peternak kambing dan sapi.
Hal tersebut menjadikan para generasi  desa bangelan sebagai peternak, hingga  berkembang menjadi mata pencaharian penduduk setempat, dan terbentuklah "kelompok tani karya mulya"

salah satu alasan warga beternak yaitu karena peternakan di desa tersebut sudah cukup baik dengan keuntungan yang menjanjikan.
Diharapkan dengan adanya peternakan ini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dan mampu mencukupi kebutuhan sehari2, untuk mewujudkan hal tersebut maka kelompok tani karya mulya mempermudah transaksi jual beli sehingga tidak menyusahkan para peternak kambing.

Dalam setrateginya, kelompok tani juga memfokuskan pada kualitas kambing yang diternak dengan membentuk genetik ras yang berkualitas tinggi serta dapat bersaing di pangsa pasar, sedangkan untuk mempertahankan kualitas nya kelompok tani karya mulya juga membutuhkan kepercayaan dari warga sekitar yaitu dengan mengadakan sosialisasi kepada masyarakat bahwasanya kelompok tani juga menyediakan bibit2 kambing yg berkualitas serta produk dari kambing seperti susu dan pupuk.

Kelompok tani karya mulya juga mengembangkan peternakan di beberapa titik dusun, seperti kampung baru, tanaka, dawung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun