Penalaran Deduktif Manajemen Dakwah3A

Deduktif : Saya isnaini azizah mahasiswa kampus institut agama islam syarifuddin tahun angkatan 2022. Saya kuliah dikampus IAIS Syarifuddin dengan menyantri dan mengabdi di pondok syarifuddin. Mahasiswa dikampus banyak sekali, terutama dijurusan PAI. Mahasiswa adalah individu yang sedang menempuh pendidikan tinggi di kampus institute agama islam syarifuddin. 

Mahasiswa sejak awal sudah diajarkan untuk berfikir kritis, memiliki kreatifitas, inovatif, dan berpartisipasi dalam segala acara yang diadakan. Bahkan harus aktif dalam sebuah organisasi baik itu PMII, HMPS yang diadakan disetiap program studi. Sejak saat itulah saya harus menjadi diri sendiri, berusaha untuk menjadi aktif. Meskipun peminat untuk mengikuti organisasi sangatlah jarang untuk mahasiswa dizaman sekarang, tetapi para kakak tingkat saya berusaha untuk meyakinkan adek tingkatnya untuk mngikutinya. Sebagian ada yang mengikutinya, tetapi untuk mahasiswa yang statusnya santri, dibatasi untuk mengikuti organisasi. Santri tugasnya tak hanya dikampus tetapi dipondok juga. 

Pada dasarnya, mahasiswa memiliki karakter sebagai penerima ilmu pengetahuan yang aktif, memiliki kemauan untuk belajar, dan bersedia menghadapi tantangan-tantangan seperti UTS, UAS. Tak juga tentang ilmu begitu juga dengan ekonomi keluarga yang harus bersusah payah mencari uang demi mebayar uang kuliah setiap semesternya. Semua mahasiswa harus memiliki sifat-sifat ini karena mereka berada dalam lingkungan pendidikan tinggi yang menuntut keterlibatan aktif dan kemampuan untuk memahami serta mencari  informasi atau mengembangkan potensinya dibidang masing-masing. 

Sekarang dikampus IAIS Syarifuddin sedang melaksanakan UTS. Jika mahasiswa kampus IAIS Syarifuddin belajar dengan sungguh-sungguh maka akan mendapatkan nilai yang  bagus. \Shogir merupakan salah satu mahasiswa yang kuliah dikampus IAIS Syarifuddin dengan jurusan PAI, shogir mahasiswa yang belajarnya dengan sungguh-sungguh. 

Jadi, shogir akan mendapatkan nilai yang bagus. mahasiswa sebagai bagian dari lingkungan kampus syarifuddin tersebut akan mengembangkan sifat-sifat dan keahliannya atau potensi kreatifnya tersebut sebagai bagian yang positif dari peran mereka dalam proses pendidikan tinggi. Jika seseorang adalah mahasiswa, maka dia akan memiliki karakteristik sebagai penerima ilmu pengetahuan yang aktif, kreatif, inovatif dan memiliki kemauan untuk belajar. 

Lingkungan akademis menuntut keterlibatan yang tinggi dan proses pembelajaran yang intensif. Lingkungan sekitar seperti kampus, teman yang sesamanya juga kuliah dan dukungan dari orang tua yang menyemangati anaknya untuk mecari ilmu. Maka akan menjadi tanggung jawab mahasiswa.