Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus ( OSPEK ) merupakan kegiatan awal untuk mahasiswa-mahasiswi sebelum mengambil mata kuliah yang tertulis di KRS.Â
Ospek dengan seluruh rangkaian acaranya merupakan pembentukan sikap bagi seorang mahasiswa baru, bahkan jika belum selesai masa Ospek ini konon katanya belum sah menjadi mahasiswa-mahasiswi. Pada saat Ospek mahasiswa-mahasiswi baru di panggil dengan sebutan cama-cami, artinya calon mahasiswa-calon mahasiswi.
OSPEK ZAMAN MAMA DULU....
Nama untuk kegiatan Ospek ini sendiri bisa berbeda-beda meskipun sebenarnya tujuannya adalah sama, yaitu mengenalkan dunia kampus kepada mahasiswa baru.
Saat penulis menjadi mahasiswa baru pada zamannya, tahun 1997 nama kegiatan Ospek untuk mahasiswa D3 Keperawatan pada saat itu adalah PPSM ( Pengenalan Program Studi Mahasiswa ).Â
Mengingat masa-masa PPSM pada saat itu, rasanya masa satu minggu itu seperti setahun. Berbagai tingkah senior yang menakutkan mahasiswa baru, mahasiswa baru dengan berbagai atribut aneh, mahasiswa baru di panggil dengan nama-nama cantik pemberian senior.Â
Ah, saya masih ingat nama cantik saya saat itu, nama penyakit " HIDROKEL" saya harus hafal semua yang bersangkutan dengan nama cantik saya, tidak boleh menjawab tidak tahu pada saat senior bertanya.Â
Setelah selesai masa orientasi, kami tidak mendapatkan lagi senior-senior yang galak, kejam, kasar, dan senior yang menyebalkan. Semua berubah menjadi baik, siap membantu kami kapan saja jika kami perlukan.Â
ADAKAH MANFAAT DIBALIK OSPEK ZAMAN DULU...?
Pembentukan karakter dan sikap pada masa orientasi sebenarnya bukan hanya sebagai bentuk pem-BULLY-an, ada banyak faedah yang tersembunyi di balik semua itu. Namun manfaat nya tidak secara langsung kita rasakan.Â