Mohon tunggu...
Ismi Anisa
Ismi Anisa Mohon Tunggu... -

Ismi Anisa ❊ Student Faculty of Economy university of gunadarma.\r\n http://nhisanisa.blogspot.com ☺

Selanjutnya

Tutup

Politik

Apakah Demokrasi Sebuah Solusi?

24 Maret 2013   11:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:19 711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada kali ini saya akan membahas mengenai demokrasi yang ada di Indonesia, sekarang sekarang ini nampak jelas sekali bahwa demokrasi di Indonesia mulai mengalami perubahan khususnya dari masa kepemimpinan Soeharto sampai dengan sekarang ini yang terlihat berbeda dari demokrasi kekuatan lama yang korup dan otoriter dengan kekuatan baru yang ingin melakukan perubahan justru “terbelenggu” oleh faktor kekuasaan.

Demokrasi menurut saya sekarang ini malah membuat iklim politik semakin tidak karuan gimana tidak ? pemerintahan tidak punya kebijakan menuruti alur parpol di DPR, pemerintahan lemah, dan muncul otonomi daerah yang kebablasan, demokrasi Liberal (neoliberaliseme), tidak jelas apa orientasinya dan mau dibawa kemana bangsa ini. Sedangkan pada zaman era Soeharto yang saya ketahui dari beberapa sumber jarang sekali terjadi demo-demo, kerusuhan dan lain-lain tetapi pembangunan berjalan pesat pada masa Soeharto.

Berbicara tentang demokrasi adalah memperbincangkan sebuah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat, kenyataannya demokrasi atas sistem partai. Partai- partai dipandang sangat diperlukan untuk kesuksesan demokrasi. Semakin banyaknya partai sekarang ini telah merusak demokrasi dimana- mana. Partai- partai meletakkan perhatian utama mereka sendiri daripada bangsa mereka. Semua perlengkapan institusional dan ideological orang – orang yang berhak memilih dalam pemilihan adalah korup. Rakyat yang memilih tetapi apakah setelah kesuksesan partai tersebut setelah mengumbar-umbar janji kepada rakyat mereka ingat dengan itu semua?? nampaknya tidak masih banyak rakyat miskin yang menopang memerlurkan bantuan dari tangan uluran mereka, miris sekali sepertinya semua hanya memikirkan sebuah kekuasaan.

Jelas saja demokrasi saat ini sangat tidak seimbang dengan masa orde baru dimana partai yang tumbuh di Indonesia saat itu sukses oleh kstabilan politik sehingga menunjang stabilitas ekonomi yang dirasakan oleh rakyat Sebab, Soeharto melahirkan Orde Baru dan Orde Baru merupakan sistem kekuasaan yang menopang pemerintahan Soeharto selama lebih dari tiga dekade.

Seharusnya Demokrasi disini dapat mengkerabatkan antara pemerintahan dan rakyat , rakyat disini mempunyai hak yang bukan saja bertugas untuk memilih mereka untuk menduduki posisi pemerintahan . Demokrasi merupakan alat untuk menanggapi masalah-masalah publik yang seharusnya dapat diselesaikan dengan cepat oleh pemerintah . Namun nampaknya hal tersebut masih lamban untuk di nyatakan.

Bangsa ini layaknya harus dibenahi kembali sistem demokrasinya demo-demo yang merajalela saat ini juga masih terdengar dalam masa ini, ketidakadilan untuk mendapatkan hak dan sebagainya merupakan iklim politik yang masih kita rasakan dan kita masih menyaksikan koruptor masih bercokol di negeri ini .

Kalau demokrasi merupakan solusi untuk bangsa ini harusnya tidak ada hal-hal lain yang menyimpang disana-sini, kehidupan demokrasi yang belum berkualitas memang benar hanya menggangu kebaikan alur sistem demokrasi tersebut.

Salam UG (Ismi Anisa 2EB05)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun