Menari di atas genangan air mata
Tertawa bahagia sebab menjilat luka
Wewarna busanamu sejatinya hitam pekat
Terbalut sihir kemolekan
Kerling matamu tersirat nafsu dunia
Menawarkan ombak riang memabukkan
Kau menawan sangat
Tercipta indah meluluhlantakkan
Serupa angin kau berbisik manja
Mengikat jiwa si dahaga pesona
Kau renggut kumbang berpunya
Mati nurani hilang akal kau jagal
Baca juga: Memilih Vendor Pernikahan, Pentingkah?
Seruling ditiup merusak kalbu
Jatuh berkubang dalam nyanyian bisu
Semakin jauh lubuk tersesat
Semakin nestapa diri menua
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!