Mojokerto, Jawa Timur -- Mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) yang menyelenggarakan kegiatan Belajar Bersama Komunitas (BBK) ke 4 di Desa Kemasantani, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jawa Timur (Jatim). Mereka melakukan kegiatan sosialisasi literasi dan melakukan penyerahan hasil donasi buku bacaan di SDN Kemasantani, Kamis (18/7/2024).
Literasi merupakan kemampuan seseorang dalam membaca, menulis, dan memahami informasi untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Literasi tidak hanya sebatas kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup pemahaman dan penggunaan informasi secara kritis dan efektif. Dikutip dari EMedia DPR RI, Indonesia saat ini menempati peringkat 70 dari 80 negara dengan skor literasi membaca sebesar 359 poin. Angka tersebut menandakan masih minimnya lietrasi di Indonesia.
Sehubungan dengan hal itu, mahasiswa BBK 4 UNAIR mengadakan program kerja sosialisasi literasi dan memberikan donasi buku bacaan. Program kerja tersebut ditujukan untuk mendukung langkah pemerintah dalam meningkatkan literasi membaca  di berbagai daerah. Sosialisasi tersebut dihadiri oleh anggota Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jatim sebagai pemateri dengan siswa kelas 6 di SDN Kemasantai sebagai audiensi.
"Kami kelompok BBK 4 UNAIR bersama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jatim melakukan sosialisasi literasi kepada siswa SD. Dengan adanya program kerja tersebut diharapkan mampu membantu meningkatkan tingkat literasi pada anak-anak di desa kemasantani karena maraknya penggunaan gadget di kalangan anak SD yang menyebabkan minimnya literasi," ujar Khusnul Avifah selaku ketua PIC program kerja pendidikan kelompok BBK 4 UNAIR Kemasantani.
"Kami juga akan melakukan donasi buku yang nantinya akan diserahkan kepada pihak SDN Kemasantani sebagai simbolik untuk peningkatan literasi membaca anak-anak di sekolah tersebut." sambungnya.
Sosialisasi ini disampaikan oleh Ibu Dian Kusumawati, S.Ptk., beliau adalah seorang pustakawan mahir dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Dalam sosialisainya beliau menyampaikan materi tentang pembudayaan gemar membaca. "Terdapat berbagai strategi pembudayaan gemar membaca yang pertama dimulai dengan guru yang membaca maksudnya yaitu guru sebagai teladan siswa harus memberi teladan sebagai insan yang rajin membaca buku agar bisa ditiru oleh siswanya, yang kedua yaitu memilih buku yang baik dan sesuai dengan usia, yang ketiga yaitu memanfaatkan perpustakaan", ujar Dian.
Dalam sesi sosialisasi tersebut ibu Dian Kusumawati mnejelaskan tentang layanan perpustakaan Provinsi Jawa Timur. Layanan tersebut terbagi menjadi beberapa seksi layanan yaitu layanan dewasa, layanan anak-anak, layanan referensi, layanan drive thru, dan layanan sirkulasi official.
Setelah kegiatan sosialisasi selesai dilakukan, kelompok BBK 4 UNAIR menyerahkan hasil donasi buku kepada SDN Kemasantani yang diwakili oleh bapak Heru S.Pd. sebagai perwakilan guru di SDN kemasantani yang menerima donasi buku bacaan tersebut. "Terimakasih atas sumbangan buku bacaan yang diberikan kepada kami (SDN Kemasantani)," ujar Heru.
"Semoga buku bacaan yang diberikan ini dapat menjadi manfaat untuk murid-murid kami." sambungnya.