KOMPASIANA.COM, BEKASI.- Selasa (23/07/2024) Program ini bertujuann untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya judi online dan langkah-langkah yang diterapkan dalam menangani kasus ini.
Acara sosialisasi ini dihadiri tokoh penting di masyarakat, seperti Bapak Romsi Eka Saputa selaku ketua RW 18, Ahmad Izie Ketua RW 06, Serta H. Ahmat Hidayat, S.Ag selaku Lurah Kaliabang Tengah, serta Dosen Pembimbing Lapangan Drs. Nasruddin Siregar, M.Si. Kehadiran para tokoh penting di masyarakat memberikan dukungan moral yang besar bagi para mahasiswa dan masyarakat setempat. Tentang menegaskan pentingnya efek kolaborasi dalam mengatasi isi sosial judi online yang beredar sangat luas di kalangan masyarakat saat ini.
Lurah H. Ahmad Hidayat, S.Ag mengatakan bahwa beliau sangat bangga terhadap para jajaran dosen dan sangat mengapresiasi kepada para mahasiswa yang ikut mensukseskan kegiatan program ini.
" Diharapkan program ini diharapkan dapat menjadi awal dariberbagai program lainnya yang dirancang untuk membantu masyarakat. Â pentingnya kesinambungan antara kegiatan-kegiatan seperti ini dengan program- program lain yang bermanfaat bagi warga" Ujar H. Ahmad Hidayat, S.Ag selaku Lurah Kaliabang Tengah
Hal ini juga didukung dengan pendapat Bapak Izie selaku Ketua RW 06 Kaliabang Tengah mengucakan rasa terimakasih.
"Saya sangat berharap agar pengetahuan yang telah disampaikan dapat bermanfaat bagi masyarakat dan membantu mengurangi dampak negatif judi online di lingkungan mereka" Ujar Bapak Izie selaku Ketua RW 06.
Dampak negatif dan bahaya judi online diantaranya seperti terlilit masalah finansial, kesehatan mental yang terpengaruh, gangguan kesehatan fisik, dan penurunan kualitas hidup. Â Oleh karena itu Bapak Nasaruddin Siregar,M.Si. mengatakan bahwa
"Melalui program ini, mahasiswa dapat belajar bersosialisasi, mengaplikasikan ilmu yang mereka peroleh selama kuliah, serta menjalin kerjasama yang baik antara masyarakat dan mahasiswa." Ungkap Bapak Nasaruddin Siregar,M.Si.
Ini adalah langkah nyata dalam membangun kesadaran dan kesehatan mental yang lebih baik di kalangan warga, terutama dalam menghadapi dampak negatif dari judi online. Menekankan pentingnya edukasi berkelanjutan untuk mencegah generasi muda terjerumus dalam perilaku yang merugikan.
Acara penutupan KKN berjalan dengan lancar, ditandai dengan semangat dan antusiasme dari semua peserta. Kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat diharapkan dapat terus berlanjut dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sadar akan bahaya judi online. Dengan berakhirnya program KKN ini, di harapkan masyarakat RW 06 dan sekitarnya semakin proaktif dalam mengedukasi diri dan sesama tentang dampak buruk judi online.