Mohon tunggu...
Samsun Juni Anwar
Samsun Juni Anwar Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Menulis adalah media belajar-ku, Media untuk mengingatkan-ku akan kealpaan-ku. Karena harapan-ku yang besar untuk menjadi sebaik-baik manusia, yaitu yang paling bermanfaat bagi manusia lain. Kecintaan-ku Yang besar terhadap Al-Qur'an untuk menjadikan-nya sebagai sumber belajar dan mengajar-ku yang pertama dan utama. Semangatku berjuang memelihara hal-hal terdahulu yang baik dan mengambil sesuatu yang baru yang lebih relevan. Semuanya pada puncaknya adalah harapan besar pertemuan dengan Tuhan-ku dengan membawa amal shalih dan bersih dari mempersekutukan dengan sesuatu apa pun dalam beribadah kepada-Nya. _____________________________ STAIN Tulungagung Tahun 2004, Non formal PP. Anak-anak Josari, PP. Abul Faidh Bakalan, PPQ Al-Asror Ringinpitu. Menjadi teman belajar anak-anak buah hati di AIEC sampai sekarang.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pesta Demokrasi: Keuntungan atau kerugian ?

12 Juli 2014   12:56 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:34 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tiga hari selepas pilpres 2014 yang sebelumnya juga dilaksanakan pemilu legislatif, pemilu kali ini menghabiskan dana pemerintah (dana rakyat) sebesar Rp 16 triliun yakni dua kali lipat dibanding dengan pemilu 2009 sebagaimana disebut dalam Kompas Nasional.

Di sisi lain Milyaran rupiah yang tak-terhitung akumulasi dari dana kampanye para kandidat legislatif maupun capres cawapres yang maju dalam pemilu 2014, banyak sekali dana tak terhitung dari diri prbadi, relawan dan simpatisan masing-masing calon. Inti kata, sungguh sangat besar nila rupiah yang keluar di pemilu ini.

Inilah kata orang pesta demokrasi, pestanya rakyat Indonesia.  Yah..... memang benar-benar pesta rakyat...., namun kini pesta telah berakhir. beberapa hari lagi keputusan KPU akan dikeluarkan, dan semua  yang bersaing untuk menduduki kursi pemerintahan semakin jelas pemenangnya. kini yang menjadi pertenyaan besar, SETELAH PESTA BERAKHIR; SEBERAPA KEUNTUNGAN PESTA INI BAGI NKRI DAN RAKYAT INDONESIA????

Sebandingkah dana yang dikeluarkan dengan hasil yang akan dicapai lagi, setidaknya setelah roda pemerintahan berputar nanti, Indonesia terlepas dari hutang, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia terwujud, itu baru namanya "HASIL PEMILU YANG SUKSES" jika yang terjadi sebaliknya, anda pasti bisa menilai sendiri dah...., tentu kerugian besar yang kadangkala tidak disadari...

Kini hari seudah bersih dari atribut-atribut, gambar-gambar simbul-simbul, suara-suara yang rentan terjadi fitnah dan permushan, semua terlewati Rupiahpun telah hangus bersama dibakarnya atribut kampanye itu. Sudahlah, sekarang kita sebagai rakyat Indonesia yang Baik yang cinta pada NKRI, banyak-banyak do'a ajalah terlebih di Romadhon ini, semoga para pemimpin yang kita pilih amanah, negeri kita berkah, yang bisa membawa Bangsa Indonesia menjadi "Baldatun Tayyibatun Warobbun Ghofur" Semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita.....

Salam Sukses selalu!

www.anasysmsun.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun