Mohon tunggu...
ISJET @iskandarjet
ISJET @iskandarjet Mohon Tunggu... Administrasi - Storyteller

Follow @iskandarjet on all social media platform. Learn how to write at www.iskandarjet.com. #katajet. #ayonulis. Anak Betawi. Alumni @PMGontor, @uinjkt dan @StateIVLP. Penjelajah kota-kota dunia: Makkah, Madinah, Tokyo, Hong Kong, Kuala Lumpur, Langkawi, Putrajaya, Washington DC, Alexandria (VA), New York City, Milwaukee, Salt Lake City, San Francisco, Phuket, Singapore, Rio de Janeiro, Sao Paulo, Dubai, Bangkok.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kompasianival: Dari Ulang Tahun Biasa Jadi Event Besar Luar Biasa

14 Desember 2012   07:20 Diperbarui: 4 April 2017   16:42 2895
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_214452" align="aligncenter" width="630" caption="Foto bareng di atas panggung bersama sebagian peserta Kompasianival 2013. (robjanuar)"][/caption] Awalnya hanya sebuah hajatan ulang tahun biasa. Sebagai sebuah produk berbasis komunitas, Kompasiana yang dikembangkan KOMPAS.com sejak Agustus 2008 selalu merayakan ulang tahunnya dengan mengundang para Kompasianer (sebutan untuk blogger Kompasiana). Ulang tahun pertama pada tahun 2009 diadakan secara sederhana di Mario's Place, Jakarta Pusat. Rangkaian acaranya tergolong singkat, dimulai jam enam sore sampai jam sepuluh malam. Waktu itu, tampilan baru Kompasiana sebagai sebuah media warga diluncurkan, menggantikan tampilan lama yang masih berbentuk jejaring blog wartawan Kompas Gramedia. Setahun kemudian, perayaan ulang tahun diperbesar kapasitasnya dengan membuka undangan untuk 250 orang. Tempatnya lebih besar, yaitu di MU Cafe, Sarina Jakarta. Suasana ulang tahun kedua jauh lebih semarak dan meriah. Banyak anak band yang meramaikan acara dengan pementasan musik. Acara talkshow pun tak kalah menarik karena dihadiri oleh penggiat media sosial seperti Wisnu Nugroho (pengarang buku Pak Beye), Andrew Darwis (pendiri Kaskus) dan Fahira Idris (penggiat Twitter). Kesuksesan ulang tahun kedua di tahun 2010 ini tak lepas dari besarnya komunitas Kompasiana yang waktu itu sudah memiliki 46 ribu anggota terdaftar. Di tahun ketiga, dengan mempertimbangkan besarnya pertumbuhan Kompasiana, gagasan untuk mengadakan acara tahunan dengan skala yang jauh lebih besar dari sekedar ulang tahun pun dimulai. Konsepnya adalah menghadirkan kesenangan dan kegembiraan untuk para pengunjung yang terdiri dari Kompasianer dan pengguna media sosial lainnya, sambil kopi darat dan mempererat komunitas. Akhirnya, dipilihlah konsep karnaval yang diisi dengan pesta perayaan. Nama acaranya pun tidak jauh dari nuansa sebuah pesta, yaitu Kompasianival, gabungan dari kata Kompasiana dan Carnival (karnaval). Berbeda dengan kegiatan serupa yang pernah dimiliki oleh para pengguna media sosial di Indonesia, Kompasianival lebih menekankan pada unsur hiburan, permainan dan hadiah. Tapi, sebagai sebuah komunitas yang mengedepankan konten berbobot dan diskusi bermutu, acara semacam talkshow dan diskusi tetap menjadi bagian penting. Maka jadilah Kompasianival pertama yang diadakan tahun 2011 sebagai ajang kopi darat yang semarak dan penuh sesak. Dipenuhi aneka ragam permainan dan pertunjukan di setiap sudut, dan dilengkapi dengan pernak-pernik karnaval, termasuk atraksi badut yang berkeliling ruang f-Cone di lantai 7 fX, Jakarta. Selain bisa merasakan permainan digital dan interaktif, pengunjung juga disuguhi talkshow bersama beberapa orang Putri Indonesia 2011, talkshow seputar Citizen Journalism dan talks Anhow bersama pembawa acara Teroka KOMPAS TV, Cahyo Alkantana yang menyedot perhatian banyak orang. Kompasianival 2011 terhitung sukses. Baik dari sisi penyelenggaraan, jumlah pengunjung maupun dari sisi sponsor. Banyak merek yang terlibat di acara ini dan memeriahkan kegiatan mulai dari H-30 sampai usai kegiatan. Sedikitnya 600 orang datang dan pergi sepanjang Kompasianival yang diadakan dari pagi sampai malam hari. Di acara ini, Kompasiana juga memulai tradisi baru dengan memberikan penghargaan untuk Kompasianer, yaitu penghargaan untuk Kompasianer of The Year 2011 dan Kompasianer Favorit 2011. Antusiasme pengguna Kompasiana sangat tinggi, karena penghargaan tersebut merupakan apresiasi tertinggi yang diberikan Kompasiana untuk mereka yang tanpa henti berbagi dan berinteraksi di media warga ini. Berkaca dari sukses tahun sebelumnya, Kompasianival 2012 dirancang menjadi kegiatan yang jauh lebih besar lagi, dengan target lebih dari seribu pengunjung. [caption id="attachment_209606" align="alignleft" width="304" caption="Giant Banner Kompasianival 2012 menghiasi Gandaria City sejak 16 November 2013. (iskandarjet)"]

135307035470731130
135307035470731130
[/caption] Untuk memenuhi target tersebut, dipilihkan Skeeno Hall di lantai atas Gandaria City, Jakarta, sebagai tempat perhelatan acara. Sedikitnya empat band indie dan satu grup musik terkemuka disiapkan untuk memeriahkan acara. Untuk menambah bobot acara, Kompasianival 2012 menghadirkan narasumber ternama untuk hadir di rangkaian talkshow dari pagi sampai malam hari dengan tema besar "Hero Inside You". Di antaranya hadir Ketua PMI Jusuf Kalla yang berbicara seputar "Pahlawan Kemanusiaan", dan Ketua Indonesia Mengajar Anis Baswedan yang menjadi narasumber talkshow "Pahlawan Tanpa Tanda Jasa". [caption id="attachment_214455" align="aligncenter" width="629" caption="Talkshow bersama Jusuf Kalla di Kompasianival 2012. (robjanuar)"]
1355469550904376621
1355469550904376621
[/caption] Penghargaan yang diberikan juga tidak hanya sebatas Kompasianer of The Year dan Kompasianer Favorit (masing-masing diraih oleh Maria Hardayanto dan Tante Paku), tapi ditambah dengan penghargaan "Guru Paling Ngeblog" (diraih oleh Wijaya Kusuma). Berbeda dengan perayaan sebelumnya, kali ini Kompasianival melibatkan banyak sekali komunitas online, baik komunitas yang dibentuk oleh anggota Kompasiana, maupun komunitas yang berasal dari platform media sosial lain seperti Facebook, Twitter, Wordpress maupun Blogspot. Sedikitnya ada 25 komunitas yang memenuhi stan-stan di areal karnaval. Setiap komunitas menawarkan konten yang menarik dan inspiratif. Sebagian dari komunitas ini juga tampil di panggung utama. Pelibatan banyak komunitas ini sukses menyemarakkan Kompasianival dan menjadikannya bukan sekedar perayaan ulang tahun semata, tapi sebagai sebuah ajang pertemuan komunitas-komunitas online. Sedikitnya 1800 orang hadir di acara selama sebelas jam ini, bahkan tidak sedikit pasangan keluarga yang datang dengan membawa serta anak-anaknya. [caption id="attachment_214453" align="aligncenter" width="630" caption="Grup musik Musikimia yang diawaki oleh Fadly dan mantan anggota Padi lainnya menjadi penampil penutup di rangkaian Kompasianival 2013. (robjanuar)"]
13554694551913934289
13554694551913934289
[/caption] Tahun depan, Kompasiana sedang mempersiapkan hajatan Kompasianival yang lebih besar. Durasi waktu lebih dari satu hari, penghargaan yang lebih luas, serta target partisipasi yang akan berada di angka sepuluh ribu pengunjung. Dan di luar itu, sebagai sebuah rutinitas, akan banyak sekali kegiatan online dan offline yang diadakan Kompasiana sepanjang 2013 nanti. Kegiatan ini akan melibatkan melibatkan 150 ribu pengguna terdaftar, delapan juta pembaca bulanan, serta puluhan juta pengguna media sosial lainnya. Sampai jumpa di Kompasianival 2013! Wassalam, ISKANDAR ZULKARNAEN Pengelola Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun