Pagi tadi, saya dibuat jengkel oleh aplikasi BlackBerry Mesengger aka BBM. Beberapa kontak teman tiba-tiba mengirimkan ucapan belasungkawa dan doa atas kepergian ibu saya. Saya kaget. Mengapa ucapan dan doa itu mereka kirim kembali, hampir sebulan setelah wafatnya sang bunda?
Dari sekian banyak pesan yang masuk via BBM, saya kemudian sadar, pesan-berantai (disebut broadcast BBM) terakhir yang saya kirim di hari kepergian ibu, terkirim-ulang. Beberapa pesan tidak berisi ucapan belasungkawa, tapi langsung menebak ada yang tidak beres dengan aplikasi BBM saya.
"Bukannya ibu sudah meninggal beberapa bulan lalu mas?"
"Ini BBM mas Is yang sudah kadaluwarsa ya?"
"Pagi mas, bbm ini error ya?"
"Is, lo abis upgrade bbm ya?"
"Baru update bbm pasti deh!"
Saya pun paham apa yang sedang terjadi. Kebetulan sebelum tidur, saya menyempatkan meng-upgrade aplikasi BBM ke versi terbaru yang, kata si empunya aplikasi, mengatasi beberapa masalah yang ada di versi sebelumnya.
Tapi begitu saya bangun tidur, yang ada malah masalah baru yang tidak pernah ada di versi sebelumnya!
Saya tidak tahu persis apakah semua kontak di BBM menerima pesan-berantai berisi berita duka atau tidak. Karena tidak semuanya membalas. Dan anehnya, ketika saya cek di ruang percakapan teman-teman yang memberikan balasan, broadcast saya tidak muncul. Akhirnya, saya memilih mengganti status BBM menjadi:
"BBM ERROR - Broadcast itu terkirim karena error abis upgrade BBM"
Selang beberapa jam kemudian, beberapa teman lain melaporkan peristiwa yang persis saya alami. Bahkan ada juga teman yang mengirim broadcast berbunyi, "Mohon maaf teman bila ada message lama ter-broadcast (baru upgrade software BB).
Tapi yang saya alami benar-benar membuat hati mangkel. Karena ini menyangkut berita duka yang sudah kadaluwarsa! Beberapa teman mungkin menilai saya aneh. Atau ada juga yang lupa sehingga segera mengucapkan belasungkawa. Dan tidak sedikit yang bertanya-tanya, ini ibunda yang mana lagi? Mertua kah?
Saya pun jadi repot dibuatnya!