Penulis;Â
- Dr. Erfiana Wahyuningsih, ST., MTÂ
- Belinda Ayuningtyas, ST., MTÂ
- Islamiah Kamil, SE, M.AkÂ
Parung, Bogor -- Dalam upaya mendukung keberlanjutan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), Fakultas Teknik dan Informatika Universitas Dian Nusantara (FTI-UNDIRA) melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di UKM Kemuning Mandiri, Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor. Program ini difokuskan pada peningkatan keselamatan dan efisiensi penggunaan listrik, aspek yang sangat penting bagi keberlanjutan operasional dan produktivitas UKM.
Analisis Situasi: Tantangan di UKM Kemuning Mandiri
Desa Cogreg dikenal sebagai salah satu wilayah dengan aktivitas ekonomi yang dinamis, terutama dengan keberadaan UKM Kemuning Mandiri yang mengolah berbagai produk berbasis ikan lele. Namun, di tengah pertumbuhan tersebut, UKM ini menghadapi sejumlah tantangan serius yang dapat menghambat produktivitasnya:
Minimnya Pengetahuan Keselamatan ListrikBanyak pekerja di UKM belum memahami prosedur dasar keselamatan penggunaan listrik, seperti pengenalan alat pelindung diri (APD) dan langkah pencegahan bahaya korsleting.
Instalasi Listrik Tidak StandarBeberapa perangkat listrik di lokasi produksi dipasang tidak sesuai regulasi teknis. Hal ini meningkatkan risiko kecelakaan kerja akibat korsleting atau kebakaran.
Kurangnya Pemeliharaan PerangkatTidak adanya program pemeliharaan berkala menyebabkan kerusakan alat lebih sering terjadi. Akibatnya, biaya perbaikan meningkat dan produksi terhambat.
Ketergantungan pada Sumber Listrik TunggalUKM Kemuning Mandiri belum menggunakan perangkat proteksi tambahan seperti stabilizer atau UPS. Hal ini menyebabkan alat produksi rentan terhadap fluktuasi tegangan listrik.
Solusi yang Ditawarkan
Menanggapi tantangan tersebut, tim pengabdian masyarakat FTI-UNDIRA yang dipimpin oleh Dr. Erfiana Wahyuningsih, ST., MT., bersama anggota Belinda Ayuningtyas, ST., MT., dan Islamiah Kamil, SE., M.Ak., merancang solusi komprehensif sebagai berikut: