Inovatif! Mahasiswa KKN UNDIP Ubah Sampah Jadi Toples dan Akuaskap Cantik

Semarang (28/7) mahasiswa undip melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema pulang kampung. Kkn ini berheda dengan tahun sebelumnya, karena kkn ini bersifat hybrid bukan daring seperti tahun sebelumnya. Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu mata kuliah dengan tujuan utama untuk memberikan pengalaman pengabdian dan pemberdayaan masyarakat kepada mahasiswa.

Sampah merupakan salah satu masalah terbesar dalam suatu lingkungan, sehingga diperlukan adanya usaha untuk mengelolanya. Di Kelurahan Bambankerep terdapat kegiatan bank sampah, yaitu kegiatan mengumpulkan sampah rumah tangga dan mengubahnya menjadi barang yang bermanfaat. Sampah yang dikumpulkan berupa sampah plastik botol plastik, toples plastik dan plastik pembungkus. Namun, dikarenakan kurangnya perhatian dari masyarakat hal ini mengakibatkan bank sampah menjadi tidak terurus dan sampah menumpuk.

Hal inilah yang mendorong Ishana Sanjaya Wardhani mahasiswa KKN Universitas Diponegoro dari program studi akuakultur untuk melakukan edukasi pemanfaatan toples plastik menjadi wadah akuaskap sederhana. Memanfaatkan sampah toples plastik menjadi wadah akuaskap bisa menjadi salah satu upaya untuk mengurangi penumpukan sampah di sekitar kita. Kegiatan edukasi mengenai akuaskap dilakukan di PAUD Tunas Mekar dengan target adalah Siswa PAUD. Kegiatan edukasi dilaksanakan pada 28 Juli 2022 di PAUD Tunas Mekar yang berlokasi di RW 04 Kelurahan Bambankerep, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. 

Dokpri

Kegiatan edukasi dilakukan secara langsung dengan mengajak siswa PAUD menyusun akuaskap bersama dengan mahasiswa KKN. Pada pembuatan akuaskap ini, bahan utama berupa toples bekas didapatkan dari bank sampah. Tujuan dilaksanakan edukasi di PAUD adalah untuk menumbuhkan kesadaran pada anak sejak dini mengenai pemanfaatan kembali sampah plastik. Selain itu, kegiatan pembuatan akuaponik sederhana juga bisa meningkatkan kreativitas pada anak sejak dini. Bu Galuh selaku guru PAUD Tunas Mekar mengatakan bahwa, "kegiatan pembuatan akuaskap sederhana ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas pada anak melalui pemanfaatan sampah plastik". 

Reporter: Ishana Sanjaya Wardhani

Editor: Yanuar Yoga Prasetyawan, M.Hum.