Mohon tunggu...
Isep Suprapto
Isep Suprapto Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Pendidikan

Hobi : Menulis, Membaca, Jogging, Cycling, Baca Qur'an

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Akreditasi Sekolah Mestinya Para Guru Tidak Terlalu "Cemas" dan "Khawatir"

26 November 2022   20:03 Diperbarui: 26 November 2022   20:17 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

 

                                                                          Akreditasi  Sekolah, Mestinya Para Guru Tidak terlalu "Cemas dan Khawatir"

                                                                                                                          Oleh : Isep Suprapto

 

Bagi  sebagian guru kata 'akreditasi' membuat  hati berdebar-debar dan  sedikit "menakutkan", mungkin karena  selama  ini  yang menempel di benak pikiran sebagian para guru kata "akreditasi" mengacu pada pekerjaan administrasi yang bertumpuk dan persiapannya  mesti sedari jauh-jauh hari. Sejatinya akreditasi adalah segala portofolio luar dalam  wajah sekolah kita selama  5 tahun ke belakang. 

Akreditasi  hadir untuk membuat sekolah terlihat kemajuan karena akreditasi sekolah punya serangkaian kriteria dan syarat yang mesti dipenuhi. Intinya sekolah kita yang akan diakreditasi  akan diketahui mana kelebihannya dan mana kekurangannya.

Masih  banyak-kah  di  kalangan  kita sebagai guru  yang belum  tahu  apa sebenarnya akreditasi itu ? Akreditasi ialah proses yang berkesinambungan dari evaluasi diri, refleksi, dan perbaikan  ("Accreditation is a continuous process of self-evaluation, reflection, and improvement). 

Dalam  akreditasi  terdapat kegiatan penilaian (asesmen) sekolah secara sistematis dan komprehensif melalui kegiatan evaluasi internal dan evaluasi eksternal (visitasi) untuk menentukan kelayakan dan kinerja sekolah. 

Akreditasi dapat dipandang sebagai instrumen regulasi diri (self-regulation), dengan maksud agar suatu agar  sekolah  dapat memahami kekuatan dan kelemahan diri; dan berdasarkan atas pemahaman kekuatan dan kelemahan diri tersebut,  sekolah  dapat melakukan perbaikan mutu secara berkelanjutan (quality continues improvement). 

Akreditasi juga dapat dipandang sebagai hasil penilaian dalam bentuk sertifikasi formal terhadap kondisi suatu  sekolah  yang telah memenuhi standar layanan tertentu yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Ketika  sekolah  kami melaksanakan akreditasi tahun 2019  terdapat  delapan (8) langkah alur proses akreditasi sekolah/madrasah  yaitu , 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun