Mohon tunggu...
Isdanial Sabian Shaputra
Isdanial Sabian Shaputra Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Artikel

Hanya Anak Murid Biasa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dibully Netizen, Hadi Pranoto Mengaku Bahwa Obat Covid Miliknya Pernah Dijual ke Ratu Inggris Elizabeth

5 Agustus 2020   20:34 Diperbarui: 5 Agustus 2020   21:06 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandemi Covid19 ini membuat semua orang di seluruh dunia panic, dan seluruh pemerintahan negara yang ada di dunia ini belum siap engan adannya pandemi Covid 19 ini. Dan dengan adannya pandemi ini seluruh dokter dan professor mencari jalan keluar nya yaitu menemukan vaksin dan obat penyembuh Corona, semua negara berlomba lomba membuat vaksin sendiri di negara nya masing masing.

Dan ada juga negara yang membeli vaksin dan diuji coba di negara mereka sendiri, termasuk di Indonesia yang mendapatkan vaksin dari cina,Indonesia juga sedang mengembangkan vaksin sendiri.

Dengan keluarnnya berita Hadi Pranoto yang heboh di media sosial baru baru ini, seorang Profesor yang mengaku penemu obat anti bodi untuk pasien Covid 19 ini viral di media sosial, atas klaim nya di media sosial membuat netizen marah dan menghujat nya. Profesor Hadi Pranoto juga mengkalim obatnya pernah dibeli oleh Ratu Inggris, yaitu Ratu Elizabeth II. 

Profesor Hadi Pranoto  menceritakan bawah dia pernah mengirimkan obat Covid buatannya tersebut sebanyak 5.000 botol ke Ratu Elizabeth. Sementara Ratu Elizabeth II sedang pergi berlibur bersama suaminnya, Pangeran Philip mereka diketahui sedang berlibur di negara Skotlandia, Ratu Elizabeth melakukan liburan panas ini, karena memang rutinitas nya yang setiap tahun akan melakukan liburan untuk menghilangkan beban hidupnya. Atas klaim nya tersebut Profesor Hadi Pranoto di bully dan di hina oleh netizen di sosial media.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun