Sriwijaya Hempaskan Pusamania Borneo

Tradisi klub yang baru saja menjuarai turnamen, langsung terkapar di laga awal turnamen berikutnya, teenyata masih berlanjut. Kali ini Pusamania Borneo, jawara turnamen Piala Gubernur Kaltim yang mengalaminya. Di laga perdananya di Piala Bhayangkara, Borneo dihempaskan Sriwijaya 1-3. 

Dalam pertandingan yang berlangsung di Bandung tersebut, Sriwijaya hanya butuh waktu 12 menit untuk melahirkan gol pertama dari kaki Hilton Moreira, pemain asing yang sudah lama merumput di negara kita. Hilton melakukan tendangan keras setelah menerima umpan pendek dari Beto Gonzalves.

Sayang di menit ke 19, laga terpaksa dihentikan karena hujan deras. Baru saja 4 menit setelah pertandingan dilanjutkan lagi, kembali Sriwijaya menuai gol. Kali ini masih melalui pemain asing lainnya, Beto Gonzalves. Gol ini berawal dari umpan panjang Yuu Hyun Koo yang dihalau kiper Galih Sudaryono secara tidak sempurna, dan Beto Goncalves yang berada di situ menceploskan bola ke gawang. 

Memang kualitas kiper Galih tidak sekokoh Yoo Jae Hoon, kiper asal Korea Selatan yang tampil gemilang dan tidak tergantikan membela Pusanania Borneo selama turnamen Piala Gubernur Kaltim. Namun PBFC berhasil memperkecil kekalahan di menit ke 31. Sepakan keras dari Pepito Sanusi di dalam kotak pinalti berhasil membuahkan gol setelah terjadi kemelut di depan gawang Laskar Wong Kito yang dijaga Dian Agus. Skor 2-1 buat Sriwijaya bertahan sampai turun minum.

Sriwijaya menambah gol lagi sehingga merubah skor menjadi 3-1 di menit ke 59. Berawal dari serangan balik, Supardi Nasir mengirim umpan ke tiang jauh karena melihat Beto yang berdiri bebas. Namun Beto dengan cerdik mengirim lagi lada Bayu Gatra yang menusuk masuk kotak penalti. Tendangan keras Bayu tak mampu dihadang kiper Galih Sudaryono.

Setelah itu tak ada gol yang tercipta, sehingga Sriwijaya berhasil melewati laga perdananya dengan manis. Tapi masih terlalu dini memprediksi 2 tim terbaik yang bakal melaju ke semi final dari grup A yang main di Bandung ini. Masih ada PS TNI yang belum main, di samping Persib dan Mitra Kukar yang kemaren berbagi poin, di grup ini.